ALTHAZEA : 04. SERANGAN

1.1K 141 4
                                    

HAAYYY GAESSSS
WELKOM BEK IN MAY STORI
GIMANA? SEHAT-SEHAT KAN KALIAN?

aku baru selesai makan sama godain bocil erpe
kalian udah makan? hari ini udah berapa kali bernafas? terus udah menghalu sampe mana nih?

YAUDAH KALO GAK MAU JAWAB
LANGSUNG AJA CUSS KE CERITA AJA YAA

HAPPY READING 💙

*****

Saat ini, terlihat dengan gerbang sebagai penghalang antara segerombolan siswa yang berada di dalam area sekolah dengan segerombolan siswa di luar gerbang. Jadi mereka hanya dipisahkan oleh gerbang yang menjulang tinggi.

Jika dirasakan lebih lamat lagi, suasana disana cukup menegangkan. Dimasing-masing gerombolan itu, ada yang berdiri maju paling depan. Bisa disebut mereka adalah ketuanya, ketua dari geng motor itu.

Dari dalam sekolah ada Scorpion, dan di luar sekolah ada Tiger sebagai penyerang.

Scorpion yang dipimpin oleh sang ketua, yaitu Althan. Dan Tiger yang dipimpin oleh Tio, musuh bebuyutan Althan dan Scorpion.

"Heh macan, Lo ada masalah apaan sih sebenernya. Gabut bener sampe ganggu anak orang nuntut ilmu." Ucap Seorang Andra dengan permen karet di mulutnya.

"Ssst ndra, jangan sembarangan. Ntar macannya ngamuk, Lo jadi mangsanya gimana? Macan kalo ngamuk seremnya ngelebihin mak lampir." Balas Dika dengan segala kekonyolannya.

"Astaghfirullah, bisa nggak sih kalian fokus dulu. Nih otaknya balikin ke kepala bentar, gak bisa apa?" Kesal Arin, salah satu anggota perempuan dari Scorpion.

"Maap bebep Arin, babang Dika kan gak salah ye ndra-"

"Diem." Ucapan Dika terpotong oleh suara tegas dari Althan.

Dika menatap Althan sambil menyengir tak jelas saat mendapati Althan menatapnya tajam.

"Apa kali ini masalah lo sampe datengin sekolah ini?" Tanya Dion tajam.

"Anggota lo bikin anggota gue masuk rumah sakit. Seharusnya kalo gak bisa jaga anggotanya jangan jadi ketua-"

"Wehh sembrono. Rek, yang bener tuh cangkemmu seng harus dijaga-"

"Ngomong apasih lo setan. Diem dulu bisa!" Lagi-lagi ucapan Dika terpotong namun bedanya kini bukan oleh Althan melainkan oleh Tio.

"Meh, lo siapa main ngatur kita. Atur tuh anggota lo sendiri, malah ngatur kita, kurang perhatian lo sampe-sampe kita juga diatur?"

Oke, perang dengan siapa pun dan dimana pun itu, Dika dan Andra lah yang paling banyak omong. Sebenernya niat mereka cukup patut diacungi jempol, memancing emosi musuh dengan mulutnya yang tak mau berhenti.

"Gue cuman minta lo dan orang yang sudah gebukin anggota gue itu minta maaf, sujud sekarang juga didepan gua." Tio berucap dengan angkuh menatap Althan remeh.

Althan menaikkan salah satu alisnya, menatap tak minat Tio dan anggotanya lalu berkata "Sujud gue cuman buat Tuhan gue, lo sampah dunia mending diinjek daripada digituin."

ALTHAZEATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang