BAGIAN 13 - Manja

28.7K 1K 456
                                    

23 juni 21

Hai!

Mau tau dong kalian nemu cerita ini dari mana?

Udah Vote belum? 

siapa yang nungguin ni?

______

Hari ini ramai di dunia perbisnisan, berita tentang Azkia qazlar. Yang menjabat menjadi sekretaris di Park Distrib selama tujuh tahun.

Telah dipecat telak secara tidak hormat.

Diduga dia telah menggoda banyak Investor. Untuk tidak menyuntikan dana kepada perusahaan, sebaliknya. Dana itu untuk dirinya sendiri.

Ceo Mahen Company. Elvano Satya Mahendra. Telah speak up kepada publik. Bahwa dia juga digoda oleh mantan sekretaris Park distrib.  Menyuruh untuk tidak berkerjasama dengan perusahaan itu. Tentu Elvano menolak. Ceo itu mengaku sudah memiliki kekasih. Namun Elvano masih belum puas. 

Dan sudah Ia jamin. Azkia. Jalang itu tidak akan bisa diterima di perusahaan manapun.

"Apa yang kau lakukan!" 

CEO itu menatap wanita mengenaskan di depannya. Bersender pada tembok dingin, dengan hanya kaos sobek dan celana pendek yang ia gunakan, menatap Elvano nyalang dan kecewa. 

"Kau menghancurkan karirku. Oh god! apa yang kau pikirkan." 

Elvano tersenyum, lalu berjongkok didepan Azkia. menyentuh dagu wanita itu pelan lalu menyentaknya untuk mendekat. 

"Kau melakukan hal fatal.." Azkia merinding. Suara bass dan serak berbisik di telinganya. suara yang seakan akan menghancurkan pendengarannya. 

"Sudah ku peringatkan. Jangan menyentuh miliku." 

Tangan Elvano beralih mengusap leher Wanita itu sensual, membuat sang empu keringat dingin. Elvano nampak menyeramkan. 

akkh 

Azkia mengejang. Elvano tiba-tiba mengenggam lehernya. mencekiknya. nafasnya terputus-putus. Elvano malah nampak santai dengan ini "Le-lepas"

"Bahkan mencambukmu tidak akan membuatku puas, kira-kira apa hukuman yang cocok untukmu?"

Elvano menyaksikannya. Tersenyum Evil. menyaksikan Azkia yang diambang kematian, wajahnya memerah. Lalu detik-detik Azkia hampir kehilangan kesadaran, Elvano melepaskan genggamannya. Dan saat itu juga Azkia menghirup oksigen dengan rakus. Mengisi oksigen di dalam tubuhnya yang mulai menghilang.

"Tapi aku tertarik dengan hukuman ini... Lihat sekitarmu"

Azkia menurut. Dia mulai mengedarkan pandangannya di ruangan tidak tau dimana. terdapat empat pria dengan gerak-gerik aneh. Mereka terus menggeliat, berkeringat dan menatapnya nafsu... tunggu. "Vano, apa yang kau lakukan pada mereka?"

"Apa yang kau lakukan pada Keysha?"

Ini bukan sebuah pertanyaan. Azkia tau maksudnya. Ia menatap Elvano tidak percaya. 

"El-Elvano No! jangan tinggalkan aku" 

Azkia gemetar. ini Gila. Dia memang sudah melakukannya untuk pertama kali  dengan sembarang pria di Club. Tapi untuk empat Pria. Ini benar-benar gila.  

Wanita itu semakin berteriak saat melihat Elvano hampir menggapai pintu. Saat Pria itu berhenti, senyum terbit dibibirnya. Namun Elvano malah menghadap Tangan kanannya; Sandi. yang gerak-geriknya menyerupai empat pria itu. 

CEOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang