Kring.. kring...
Bel pelajaran pertama pun berbunyi.
Murid-murid berhamburan ke dalam kelas, karena jam pelajaran pertama akan dimulai.
"Kirana," panggil amanda sambil menggoyangkan lengan kirana.
Kirana mengangkat kepalannya, menatap amanda dengan mata yang sayu.
"Kenapa?" Ujar kirana.
"Enggak papa, nanya doang." Ucap manda dengan cengiran khasnya.
"Gak jelas lo." Sahut kirana.
Bu ina pun memasuki kelas bersamaan dengan rama sang ketua kelas.
"Assalamualaikum anak-anak ku.." salam bu ina dengan senyum lebarnya.
"WA'ALAIKUMSALAM IBUKU.." jawab murid-murid menuruti perkataan sang guru.
"Apa kabar semuannya? Sehat?" Tanya bu ina.
Bu ina memang terkenal di sekolah sma melati karena ia adalah seorang guru yang sangat baik dan santai jika mengajar muridnya, jadi murid-murid yang di ajar pun menjadi santai dan menurut padannya.
"ALHAMDULILLAH SEHAT IBUKU.."
"Alhamdulillah, sudah siap belajar belum?" Tanya bu ina, benar-benar seperti guru yang mengajar anak kelas satu sekolah dasar.
"ASYIAP IBUKU.."
"Oke, berarti fiks ya semua sudah siap, kalo misalkan ibu liat ada yang tidur di kelas atau pun main hp, hpnya ibu ambil ya." Tutur bu ina.
"Oke bu.."
"Kan ada yang lagi pdkt bu." Curhat naufan.
"Siapa tuh?" Kata bu ina.
"Itu bu si sesil sama aji, hehe." Ucap naufan dengan cengirannya, sesil menatap naufan dengan tajam begitupun aji.
"Yaampun, ibu dulu juga begitu sama suami." Kata bu ina.
"Tapi tetap fokuskan belajar dulu ya nak," lanjut bu ina.
Sesil hanya mengangguk-angguk saja.
_______
Bel pulang sekolah pun berbunyi, kirana membereskan bukunnya yang berserakan di meja.
Begitupun dengan amanda. Guru yang mengajar pun sudah keluar sedari tadi.
"Udah?" Tanya amanda yang sudah selesai membereskan buku-bukunnya.
"Yuk." Ajak kirana lalu mereka melangkah menuju ke depan gerbang dengan beriringan.
"Lo dijemput siapa, ra?" Kata amanda.
"Enggak tau, paling naik ojek." Jawab kirana.
"Oh gitu, yaudah gue duluan ya. Bye!" Pamit amanda, kirana sekarang sendiri di depan gerbang. Walaupun masih ramai di sekitar depan sekolah.
"Naik ojek atau sama kak bara ya? Tadi aja dia gak bilang kalo mau jemput gue, kan? Gumam kirana pelan.
Dengan malas kirana merogoh ponselnya yang berada di saku kantong seragam, membuka aplikasi untuk memesan ojek online.
"Dor!" Ucap raveyla yang tiba-tiba saja datang mengagetinnya.
"Astaga, kaget tau vey." Kata kirana seraya mengelus dadanya.
"Hehe maaf. Oia, lo dijemput siapa?" Tanya raveyla.
"Enggak tau." Jawab kirana seadannya.
Tiba-tiba ada mobil yang berhenti di depannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
BARA: MY COOL HUSBAND
Подростковая литератураCover: Pinterest Bara itu cowok cuek. Bara itu tidak berperikemanusiaan. Bara itu ketus ke semua cewek. Tapi itu semua tidak mengurangi kadar kegantengan-nya! Dan juga fans nya. Ini adalah kisah kirana seorang gadis biasa yang dijodohkan oleh bara...
