BARA [Bara dan kirana]: MENGEJUTKAN

2.3K 79 1
                                    

~ Di Kelas ~

"

Sesil, aji katannya makin sayang tuh sama lo." Ledek naufan diselingi kekehannya.

"Sekali lagi lo ngomong, gue timpuk lo pake penghapus papan tulis." Ancam sesil yang sedang menulis di papan tulis.

"Serius sesil..." tutur naufan.

"Bener-bener lo ya!" Teriak sesil masih tetap mengontrol emosinnya sembari menulis di papan tulis.

"Ngaku aja deh ji kalo suka sama sesil," ucap rafli yang sedang menulis apa yang di catat sesil di papan.

"Tau tuh." Lanjut naufan sambil mengangguk anggukan kepalannya.

"Bangsat. Berisik lo pada," aji mulai membuka suarannya.

"Sok keras anjir si aji." Cibir rama yang sedang memainkan game.

"Lo kali yang sok keras," cibir aji.

TUK.

"ANJIR!"

"ADUH SAKIT BANGKE!"

"YA ALLAH PALA MULUS KUH.." ringis naufan sambil memegang kepalannya yang terkena lemparan maut dari sesil.

Penghapus papan tulis, spidol hitam, spidol merah sudah mendarat di kepala rama, naufan, dan rafli.

"KELUAR!" Teriak sesil sambil menunjuk kearah pintu.

"Emang boleh?" Tanya naufan dengan raut cengonya.

"ISH NYEBELIN!" Ucap sesil lalu mengambil semua barang yang tadi ia lemparkan ke tiga manusia laknat itu.

"Ulu ulu ulu, lucu juga si sesil kalo marah gitu. Gemes.." Pancing naufan yang langsung diberi tatapan maut dari aji.

"Ahak, ada yang cembokur tuh!"

"Najis." cibir aji langsung merubah rautnya menjadi masam.

"Kalo cemburu mah ngaku aja, gak usah di tutupin gitu kali ji." Ledek rafli.

"Bangsat lo, pulang sekolah awas lo pada." Kata aji dengan sumpah serapah nya.

"Ampun bang gacor!"

Kirana dan manda hanya bisa melihat tingkah teman-teman kelasnya yang sangat lucu itu sembari menulis, tak berniat untuk join.

"Si sesil beneran pacaran ya sama si aji?" Tanya kirana pada manda sambil fokus menulis.

"Gak tau deh ya, tapi cocok banget gak sih?" Ucap manda seraya melihat perdebatan yang masih berlanjut antara naufan, sesil, aji, rama dan rafli.

"Cocok banget sesil sama aji, daripada sama si dika, menurut gue."

"Ho'oh."

______

Manda menoleh kearah kirana. "Ra, ayo ih!" Ucap manda tak sabaran.

"Sabar manda!" ucap kirana sembari menulis.

Manda mendekati kirana. "Emang lo lagi yang mana sih?" Kata manda seraya melihat ke buku kirana.

"Ini, masih yang ini gue." Tunjuk kirana.

"Eh gila ya lo? Tadi sih segala pake ke kamar mandi. Ngapain tau," ucap manda.

"Gue tadi kebelet, oon."

"Yaudah cepet, hari ini tante gue lahiran, jadi gue mau kerumahnya nanti." Kata manda.

"Iya, bentar ya. Gue gak ada temen kan kalo lo gak ada, lagian ini sekolah udah lumayan sepi tau.."

"Iya gue tungguin," sahut manda lalu menyilangkan tangannya di dada.

BARA: MY COOL HUSBANDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang