𝗗𝗜𝗙𝗙𝗨𝗦𝗜𝗢𝗡𝗘

19. End

03 Desember 20XX

Saat ini Naera sedang duduk di bangku taman dengan memakai pakaian hangatnya, dia sedang menunggu teman-temannya.

"Kenapa mereka lama sekali? Apakah mereka tidak akan datang? Disini cukup dingin. Apakah mereka mengerjai ku? Ini kan hari ulang tahunku"

Naera menekuk wajahnya karena kesal dan bosan. Sudah cukup lama dia menunggu di taman itu.

"Hah.. aku bosan! Disini juga dingin, aku pulang saja" Naera langsung pergi dari taman itu. Dia benar-benar bosan menunggu.

Selama di perjalanan pulang, Naera hanya bersenandung dan itu cukup menghiburnya.

"Oh" tiba-tiba saja Naera berhenti di depan sebuah cafe.

"Aku akan membeli kopi. Udaranya cukup dingin"

Setelah beberapa menit akhirnya Naera keluar dari cafe dengan satu cup kopi di tangannya.

"Aku harus cepat pulang" Naera kembali melangkahkan kakinya menuju rumahnya.

"Target sudah terlihat"

"Baiklah, jalankan semuanya sesuai rencana"

"Oh, astaga!"

'Tak!'

Cup kopi itu terlepas dari genggaman tangan Naera dan terjatuh di atas trotoar, sedangkan Naera berlari ke arah jalan karena melihat seorang anak kecil yang sedang menolong anak anjing.

Dan tak jauh dari mereka ada sebuah mobil yang melaju dengan cepat.

"AWAS!"

'BRAK!'

Tubuh Naera terhempas karena ditabrak cukup kuat oleh mobil yang melaju dengan cepat itu.

Tubuhnya tergeletak dan bagian kepala mengeluarkan darah yg cukup banyak.

Orang-orang hanya mengelilinginya dengan wajah panik dan sebelum matanya tertutup Naera melihat bayangan wajah yang tak asing baginya. Weiqian. Itulah yang dilihat Naera.

DIFFUSIONE

Di sebuah kantor dengan design yang modern terlihat Dr. Oh sedang berbicara dengan seseorang melalui telepon.

"Bagaimana?" tanya Dr. Oh.

"Gadis itu sudah tertabrak dan sebentar lagi akan sampai di rumah sakit" jawab orang yang berada di seberang sana.

"Baiklah, aku akan memeriksanya dan jangan lupakan rencana kita yang lain" setelahnya pembicaraan mereka terputus.

DIFFUSIONE

Naera sudah berada di rumah sakit dan dokter sedang menanganinya. Jeno dan yang lain juga sudah berada di rumah sakit karena mendengar kabar Naera kecelakaan.

Setelah menunggu cukup lama akhirnya dokter yang menangani Naera yaitu Dr. Oh pergi keluar untuk menemui keluarga Naera.

"Siapa dari kalian yang merupakan keluarga pasien?" Jeno dan Jisung mendekat dan Jeno mengatakan, "Saya saudaranya" mereka semua penasaran dengan keadaan Naera saat ini.

Dr. Oh mulai menjelaskan keadaan Naera dan mengatakan semuanya akan baik-baik saja, namun Naera akan mengalami koma yang panjang.