18. END

993 84 19
                                    

TIDAK SEBAIK YANG SELAMA INI KITA LIHAT, TERNYATA JENANDRA AKTOR TERNAMA ADALAH TUAN MUDA ORGANISASI LINGGA.

LINGGA, ORAGANISASI GELAP TERBESAR DAN TERKOTOR DI INDONESIA TERNYATA MILIK JENANDRA?

APAKAH AIRIN TAHU ASAL-USUL JENANDRA YANG SEBENARNYA?

Headline pagi ini yang menggemparka tanah air Indonesia, aktor yang diagung-agungkan ternyata keturunan Lingga.

Semua wartawan sudah siap dengan perlengkapan mereka, bergegas meliput dan mencari informasi dirumah sang aktor, bahkan Airin pun kena getahnya saat akan pulang sehabis shift paginya didepan rumah sakit sudah berkumpul banyak wartawan dengan alat record mereka.

Sekuritipun kuwalahan tak bisa menghentikan ganasnya petugas media itu. Airin langsung menghubungi Silvi yang juga sedang panik karna para wartawan juga menyerbu rumah mereka memaksa untuk mencari informasi tentang Jenandra.

Reva pun menghubungi Jay memberitahu situasi yang mereka alami, dan pria itupun sama paniknya, tidak ad yang bisa tenang dalam situasi ini, dan sesuai kesepakatan akhirnya Jay dan Julian menjemput para wanita yang sudah siap menerobos wartanan.

Pakaian tertutup lengkap bagai artis yang tertangkap kasus kriminal, padahal mereka tak melakukan hal yang salah.

"Yuri?! Apakah benar berita yang beredar adalah tulisanmu yang bersumber kekasihmu?" Pertanyaan satu wartanan didekat Yuri yang langsung membuat para saudarinya memaku.

"JANGAN HALANGI! KALIAN MANUSIA PUNYA SOPAN SANTUN, BEKERJA YANG BAIK JANGAN MENGGANGGU!" Julian yang tak tahan keluar dari mobil dan berteriak sembari menarik tangan Silvi untuk keluar dari kerumunan itu.

Berbeda dengan Airin yang menunggu cemas dipintu belakang Rumah Sakitnya, ia menunggu Adam untuk menjemput setelah banyaknya pertimbangan yang ia pikirkan, yang pasti keinginannya hanya satu yaitu bertemu para saudarinya.

Sebuah motor berhenti tepat didepan Airin, bukan Adam bukan melainkan Saga, ia langsung menyerahkan helm kepada Airin dan menyuruh perempuan itu untuk cepat naik.

Semuanya berakhir dengan berkumpul digedung tua rumah Adam, menjadi satu diruang tengah dengan para wanita saling menguatkan dan para pria yang sibuk dengan masalahnya masing-masing.

"Dam, Jenandra sedang menuju kemari juga John dan Jovian." Saga memberitahu Adam yang terlihat tengah sibuk dengan ponselnya.

"Jek, pastikan semuanya bersih, cari sang pembuat berita bawa padaku dan Bang, Ayah?" Adam sungguh kesal karna mansion utama tempat Ayahnya berada tak bisa dihubungi, begitupun ponsel Ayahnya.

"Sudah kuhapus semua berita, pasti bakal ada yang baru tapi menurutku jangan pikiri masalah media untuk saat ini, dan pembuat berita biar aku yang tangani." Suara Jaka terdengar begitu berat sarat akan penekanan membuat suhu dalam ruangan tiba-tiba menjadi dingin.

"Bang! Bang Jenandra kecelakaan karan dibuntuti oleh keluarga Arga tapi searang sudah bersama Bang John dan Bang Jovian, harus kemana?" Bara membawa kabar yang menggemparkan setelah mengangkat telephone dari John.

"Bawa kesini, suruh cepat! Jangan kerumah sakit masih ada Airin yang bisa mengobatinya." Jasmine sudah bergetar tak karuan, ia takut terjadi yang tidak tidak kepada Jenandra.

"Selamatkan Jenandra, Tuhan." Batinnya sambil menangkup kedua tangan memohon dan berdoa.

Sebuah pesan masuk kedalam ponsel Adam dari salah satu tukang pukul yang selalu berada dimansion utama Lingga.

Zidan
SOS

Pesan yang tertulis sontak membuat Adam bergegas mengambil pistol dan katana miliknya dan para saudaranya.

Criminal [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang