-04-

1.7K 209 9
                                    

Sorry baru bisa update wkwk, btw dah dua minggu ya gue gak update?

Aduh moga masih pada suka dan gk lupa alurr

VotMen dari kalian gue tunggu

Moga-moga aja banyak!

Setelah sedikit terjadi keributan Ten kembali ke apartemen nya, menigalkan Lucas dengan kedua tuan sekaligus sahabat nya.

"Ekhmm.. lucasii apa kau masih masih ingin kuliah?" kai memecah keheningan ini, karna setelah Ten pergi mereka hanya diam tak ada yang mau berbicara.

"Tapi aku masih kelas 12" jawab lucas sambil menunduk.

Kai maupun taeyong membulatkan matanya bersamaan, apa ini tidak mungkin tubuh serta ukuran Lucas tidak pantas kalau masih duduk di bangku SMA, bukan apa-apa itu cukup aneh saja.  Ah tidak maksudnya ini seperti tidak masuk akal harusnya kan Lucas sudah kuliah?

"Ah baiklah apa kau masih mau terus bersekolah?" tanya Kai lagi, dan Lucas mengangguk ragu.

"Iya aku mau, tapi itu tidak mungkin" lucas sadar ia sekarang hanya seorang pembantu pasti tidak akan pernah bisa bersekolah lagi.

"Kenapa tidak aku ataupun taeyong tidak akan melarang mu untuk terus bersekolah"

"Cih aku tidak setuju kai, dia akan menjadi istri kita jadi buat apa dia sekolah buang-buang waktu saja!" Taeyong menimpali kai, ia tidak setuju karna bagaimanapun juga Lucas akan menjadi istri untuk mereka, ia takut kalau nantinya lucas sibuk dengan sekolahnya.

Sedangkan Lucas yang taunya hanya menjadi maid di mansion Kim itu membulatkan matanya, ia kaget dengan apa yang di ucapkan taeyong barusan, jadi eomma nya itu menjual dirinya untuk menjadi istri kedua tuan Kim, kenapa eommanya itu tega sekali padanya?

"Pikiran mu ini sempit sekali Kim Taeyong!"

"T-tapi kai buat apa? Dia juga akan menjadi istri buat kita.."

"Tapi aku ingin dia tetap bersekolah, dia masih berhak untuk bersekolah!" tegas kai tak mau di bantah lagi.

"Terserahmu saja"

"tunggu siapa yang akan menjadi istri kalian?" tanya lucas mencoba memastikan kalau telinganya ini tak salah dengar dengan apa yang tadi ia dengar.

"Kamu!" ucap keduanya, membuat  Lucas membulatkan matanya lebar-lebar.

"Setuju tidak setuju kau harus menjadi istri untuk kita, kau tenang saja seperti yang sudah ku bilang tadi kau masih tetap bisa bersekolah bahkan kalau habis lulus kalau memang kau mau kuliah nanti kau boleh kuliah juga"  panjang lebar kai berucap, taeyong tak ikut menimpali kalau ia menimpali itu akan percuma saja. Keputusan kai keputusan yang paling mutlak tidak bisa di gangu gugat! Dan ia setuju aja sih sebenarnya.

Lucas hanya diam ia tak berani bertanya apapun lagi jangankan berucap membuka mulutnya saja Lucas tidak bisa karna sangking kaget nya kala mengetahui ia akan menjadi istri untuk kedua Om-om yang ada di hadapannya ini.

"Kita akan menikah dalam dekat ini dan kau harus memanggil kita daddy sesuai dengan mana kita" taeyong berucap, ia sudah tidak sabar untuk ekhm-ekhm anak ini.

"Kau setuju kan Kai?"

"Setuju-setuju aja lebih cepet lebih baik" kai mengangguk, taeyong tersenyum senang.

"t-tapi siapa nama kalian bagaimana aku memanggil nya?" Lucas bertanya dengan nada irih nya itu namun masih bisa di dengar oleh kedua Kim.

"Jadi kau masih belum tau siapa nama kita hm?" Taeyong berbisik dengan nada berat nya itu dia mendekat ke arah Lucas, Lucas sendiri tak bisa apa-apa ia mati-matian menahan rasa geli yang ia dapat karena bisikan taeyong itu, Lucas tak bisa menjauh dari taeyong karena disebelah nya juga ada Kai.

Penebus Hutang [LuKaiYong]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang