Fragile Heart -sungjake✔

14. Happiness?

Sebelum baca, vote dulu, lalu komen, ok thanks.

***
Mata Sunghoon melihat kearah anak kelasnya yang sedang mempresentasikan hasil tugas mereka dan dirinya sudah duluan tadi.

Ternyata banyak lagu yang bagus juga, dia mungkin bakalan kalah saing di dalam kelas, namun tetap tidak di wilayah kampus dalam hal muka mungkin.

Sunghoon itu mantan pangeran kampus seangkatannya, saat ada acara pengenalan fakultas, dia ditunjuk jadi pangeran, lalu sebagai putrinya itu anak kelas sebelah.

Dia gak terlalu kenal sih, lagipula ya cantik memang dia gak akan mengelak, lagipula anak cewek itu juga mudah bergaul dan ramah makanya banyak yang suka juga.

Walaupun hanya mantan pangeran, dia tetap saja dianggap sebagai pangeran kampus, padahal sudah ada yang mengantikannya.

Tangannya langsung bergerak mengambil handphonenya ketika melihat handphonenya itu menyala.

Masih dengan anak-anak kelas yang presentasi, Sunghoon menatap kearah handphonenya.

Ternyata ada pesan dari Jake, dia segera membukanya.

Aku pulang duluan ya, nanti sopirnya datang lagi kok kesini.

Sudah gitu aja, Sunghoon cuma membalas iya, lalu meletakkan handphonenya lagi di atas meja.

Tangannya ikut bertepuk tangan ketika semua anak kelas tepuk tangan, ya dia ikutan aja walaupun dari tadi gak fokus sama sekali.

Sampai semua anak kelas presentasi dan kelas merekapun akhirnya selesai, Sunghoon segera keluar dari kelas.

Namun tiba-tiba ada sebuah tangan yang memegang lengannya itu.

Reflek dia menoleh dengan tatapan bertanya sambil melepaskan tangan tersebut dari lengannya.

"Maaf, kelepasan," ucapnya sambil tersenyum membuat Sunghoon masih menatap cewek di hadapannya dengan tatapan bertanya.

"Ada apa?" tanya Sunghoon dengan bingung sambil melihat kearah cewek yang saat itu menjadi pasangannya di acara pangeran dan putri kampus saat itu.

Lim Jiyeon, nama cewek di hadapannya itu, dia tersenyum sambil menunjuk kearah poster yang berada di belakang mereka.

Ternyata disana ada poster pemilihan pangeran dan putri fakultas lagi, Sunghoon cuma melihat sekilas saja.

"Lalu, ada apa?"

"Kita disuruh menjadi jurinya nanti bersama kakak angkatan yang lain," balasnya sambil tersenyum namun dia langsung muram ketika mendengar jawaban Sunghoon.

"Aku tidak tertarik, lagipula aku banyak urusan," balasnya sambil berjalan pergi meninggalkan Jiyeon yang cuma mendecih saat melihat Sunghoon pergi itu.

Sunghoon bingung, emangnya dia harus ikut apa? Mentang-mentang dia pernah jadi pangeran dia harus ikut kegiatan seperti itu.

"Jake cemburu kamu ikut acara seperti itu?"

Sunghoon menoleh saat mendengar pertanyaan dari Jiyeon barusan, bahkan ternyata cewek itu sudah berada di belakangnya.

Kakinya berjalan agak mundur, apalagi ada banyak anak-anak yang lain melihat mereka saat ini di koridor kampus.

"Maksudmu?"

"Aku hanya bertanya dia akan cemburu kalau kita dekat disana?"

Sunghoon menatap cewek itu dengan bingung, lalu memutarkan bola matanya dan berjalan pergi.

Mereka tidak sadar, ah salah lebih jelasnya Sunghoon tidak sadar jika mereka berdua dipotret dan dimasukkan ke sebuah akun sosmed fakultasnya yang dikelola oleh mahasiswa tentu saha.