9. Today.

8.5K 1.3K 202
                                    

Sebelum baca, vote dulu, lalu komen, ok thanks.

Komen tau, ih susah banget buat komen.

***
Hari pernikahannya datang, tidak ada yang spesial sih, Jake tidak bisa melihat siapapun saat ini kecuali keluarga Sunghoon atau ya tamu keluarga tersebut.

Emangnya dia berharap siapa yang datang? Gak ada yang peduli juga dengannya.

Saat dia mengucapkan janji saja tadi ya biasa aja, vibenya lebih terasa menyedihkan saja, Sunghoon cuma tersenyum kearah dirinya.

"Maaf, aku terlihat murung."

"Tidak masalah, Jake," balas Sunghoon sambil tersenyum kearah Jake yang merasa bersalah karena tidak tersenyum sama sekali.

Mungkin para tamu undangan berpikir mereka berdua pasti cuma dijodohin jadi ya begitu, kurang senang.

Padahal aslinya gak sama sekali, malahan Jake yang melamar Sunghoon saat itu.

Jangan lupakan angin yang berhembus dengan kencang membuat mereka terasa tertampar oleh angin tersebut.

Karena mereka melakukan resepsinya di pantai, Jake lumayan agak senang karena benar ucapan Sunghoon bahwa apapun yang Jake pilih maka dia akan mengikuti.

Dan benar sekali, keluarga cowok yang sekarang sudah menjadi suaminya itu benar-benar menuruti apa yang dia mau.

Dia juga harusnya senang karena mama mertuanya terus berkata bagus ke design baju yang dipakainya saat ini.

"Sekarang kamu kenapa?"

"Entah, aku cengeng sekali ya, padahal harusnya aku bersyukur karena masih sehat, berbeda denganmu yang selalu tersenyum," balas Jake sambil menghembuskan nafasnya mencoba untuk tenang.

Sunghoon cuma diam saja, dia tidak terlalu memikirkan apa yang Jake lakukan tadi.

Bukan tidak peduli, dia hanya ingin melihat Jake tidak menyembunyikan perasaannya saja.

"Apakah aku bisa kesana?"

Jake menunjuk kearah pinggir pantai dan Sunghoon mengangguk, lagipula para tamu juga sedang sibuk memakan makanan yang ada di prasmanan.

Tangan Jake juga tidak segan memeluk lengan Sunghoon dan mengajak cowok tersebut agar ikut bersamanya ke pinggir pantai.

Ada beberapa tamu undangan juga yang melihat dan berkata itu lucu.

Apalagi mata Jake yang terlihat berbinar saat melihat ada kepiting kecil dan tentu saja ada penyu kecil juga disana.

Dia mencoba mengambil kepiting tersebut, lalu meletakkannya lagi ke pasir pantai.

Soalnya geli, Sunghoon cuma bisa berjongkok sambil melihat Jake yang tampak senang sekali berada di pinggir pantai.

"Kalian berdua jangan terlalu dipinggir ya, kan gak lucu jika pengantinnya menggunakan pakaian yang basah karena terkena ombak pantai," tegur salah satu keluarga Sunghoon membuat mereka berdua langsung mengiyakan.

Jake langsung menghindar ketika hampir terkena ombak, dia juga mengajak Sunghoon agar menjauh dari sana.

"Kamu tau, aku terakhir ke pantai itu beberapa bulan yang lalu dan disaat itu keluargaku masih lengkap," ucap Jake ke Sunghoon yang menyimak perkataannya itu.

Dia pikir Sunghoon akan bosan mendengarkan kisahnya yang hancur berantakan itu.

"Mereka memang sudah pergi darimu Jake, tapi setidaknya kamu harus ingat, bahwa kamu sekarang sudah memiliki keluarga yang baru," balas Sunghoon membuat Jake langsung menoleh kearah suaminya itu.

Fragile Heart -sungjake✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang