Sebelum baca, vote dulu, lalu komen, ok thanks.
***
Sunghoon melihat kearah Jake yang sedang berbicara dengan seseorang di rumah sakit, awalnya dia mau memanggil Jake.Namun batal, dia langsung masuk saja ke ruangan ibunya untuk pemeriksaan, berbeda dengan Jake yang tampak tersenyum kecil ke hadapan seseorang di depannya itu.
"Ketemu lagi."
"Maaf kak," ucap Jake sambil mencoba tersenyum saat melihat cowok yang pernah dia jadikan tempat untuk bersembunyi itu.
Soobin yang mendengar itu cuma memutarkan bola matanya, minta maaf buat apaan coba.
"Ngapain kamu minta maaf? Lagian saat itu kamu lagi sembunyi dari Sunghoon?"
Jake reflek mengangguk saat mendengar pertanyaan dari Soobin itu.
"Oh, kakak kenal dengan Sunghoon?"
"Kenal lah, diakan anak pemilik rumah sakit ini, lagipula kenapa kamu disini lagi? Menemani suamimu pemeriksaan?"
Muka Jake langsung memerah saat itu juga mendengar pertanyaan dari Soobin barusan.
Soalnya dia malu saja begitu saat ada yang mengatakan suami begitu, malu.
"Kakak lagi koas?"
"Hm, lagipula ngapain lagi aku disini kalau bukan mau koas," jawabnya yang mulai agak santai, lagipula setelah ini jadwalnya selesai dan mau pulang gantian sama temennya yang lain.
"Santai aja tau."
"Aku santai tau," balas Soobin sambil melihat kearah handphonenya itu.
Dia segera menaruh handphonenya lagi ke jas yang sedang digunakannya itu.
"Ok, aku mau pulang, pacarku sudah di depan."
Jake reflek mengangguk dan Soobin segera berjalan pergi dari hadapannya.
Sekarang Jake malah bingung, Sunghoon kemana? Dia segera berjalan ke arah ruangan ibu mertuanya itu dan mau masuk nanti gak sopan.
"Permisi, Sunghoon ada disini gak?" tanya Jake ke salah satu perawat yang ada di dekatnya itu.
"Ah iya, tuan Sunghoon ada di dalam, katanya tadi kalau tuan mau masuk, langsung aja," jawabnya membuat Jake berterima kasih dan langsung membuka pintu ruangan tersebut dengan pelan.
Disana dia melihat kearah Sunghoon dan ibu mertuanya yang tampak serius.
Kenapa sih? Ya memang sih ini hal serius, Jake bawaannya suka parno sendiri melihat hal seperti ini.
Sunghoon menyuruh Jake agar segera duduk di sampingnya, Jake langsung menurut tentu saja.
"Muka ibu, kenapa?" tanya Jake saat melihat ibu mertuanya yang tampak sedang menyembunyikan sesuatu darinya.
Namun tiba-tiba mendadak tersenyum kearahnya membuat Jake bingung.
Dia menoleh kearah Sunghoon yang malah ikutan tersenyum kearah Jake yang malah kebingungan saat ini.
"Ayo pulang."
"Lho? Kamu sudah pemeriksaan?"
Sunghoon mengangguk sambil mengajak Jake agar segera bangkit dari bangkunya.
Jake melihat kearah ibu mertuanya dan suaminya itu, lalu menyerah dia segera berdiri dan berjalan pergi keluar.
Sebelumnya dia pamit dengan ibu mertuanya itu.
"Kamu menyembunyikan sesuatu? Apakah penyakitmu semakin parah?" tanya Jake sambil memegang lengan Sunghoon yang ada di sebelahnya itu.
"Aku tidak menyembunyikan sesuatu, lagian penyakitku emang parah jadi ya begitulah, namun kata ibu tadi kondisiku lumayan agak mendingan dibanding bulan lalu," jawab Sunghoon dengan tenang namun tetap saja Jake tidak percaya dengan ucapan cowok di sebelahnya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Fragile Heart -sungjake✔
FanfictionHidup, hati, dan harta yang Jake miliki sudah rapuh, sekarang tinggal tersisa satu harapan yang mungkin dia bisa gapai, namun hanya sebatas mungkin. #2 in sunghoon || 200422 #2 in jake || 300521 #1 in sungjake || 100621 #1 in enhypen || 170122 ➡️20...