Exchange Traits (Completed)

Chapter 3

Hari ini adalah hari ketiga mina dan sana dirawat dirumah sakit. Jeongyeon dan jungyeon selalu berada disisi mereka berdua. Mereka tidak pernah meninggalkan mina maupun sana sendirian. Jika ada keperluan mereka akan secara bergantian menjaga sana dan mina.

Keluarga myoui dan minatozaki juga selalu berada dirumah sakit. Mereka akan berganti-gantian untuk menjaga anak-anak mereka. Mereka selalu menjaga dari pagi sampai sore hari. Dan pada malam hari jeongyeon dan jungyeon lah yang mendapat tugas menjaga sana dan mina.

Sikap sana dan mina masih aneh seperti biasanya. Mina masih selalu saja bersifat manja dan agresif kepada jeongyeon dan sana sangat sering marah kepada jungyeon.

Hanya jeongyeon lah yang masih mencurigai keanehan mereka berdua. Dia sudah menemui dokter yang mengobati mina dan sana. Dokter bilang tidak ada keanehan atau kerusakan serius pada otak mina dan sana. Hasil CT Scan mereka berdua pun baik-baik saja, tidak ada sedikitpun kerusakan atau hal lainnya.

Hari ini teman-teman mereka pergi menjenguk mina dan sana dirumah sakit. Mereka semua sekarang sudah berada didalam ruangan VIP tempat mina dan sana dirawat.

Jeongyeon duduk disofa, sibuk bermain game di handphonenya. Jihyo dan tzuyu duduk disebelah mina dan nayeon dan momo duduk didekat sana. Chaeyoung dan dahyun duduk disamping jeongyeon yang sedang asik bermain game itu. Sedangkan jungyeon masih setia duduk disebelah sana sambil mengupaskan buah yang dibawa teman-temannya.

"Jeong..." jeongyeon menutup matanya saat mendengar suara dengan nada manja memanggilnya.

"Apa?"tanya jeongyeon menatap mina.

"Aku ingin makan jeruk itu" manja mina sambil menunjuk jeruk yang ada diatas meja.

Jeongyeon menghela napas dan berdiri dari sofa yang didudukinya. Tapi langkahnya terhenti saat mendengar jihyo bicara kepadanya.

"Tidak usah jeong, biar aku yang mengupaskannya untuk mina" jawab jihyo yang sudah berdiri dari kursinya.

"Andweeee" teriak mina yang mengejutkan semua orang yang ada disana.

"Tidak...aku hanya ingin jeongyeon yang mengupaskannya untukku" rengek mina.

Mulut jihyo terbuka lebar saat mendengar rengekan yang dibuat dengan nada manja itu keluar dari mulut mina. Sedangkan tzuyu sudah menjatuhkan handphone yang ada ditangannya kelantai karena terkejut saat mendengar suara aneh yang keluar dari mulut mina.

"Kau kenapa mina?"tanya jihyo duduk dikasur mina sambil meletakan punggung tangannya didahi mina.

"Ya tuhan...unnie, suara apa yang keluar dari mulutmu tadi?"bingung tzuyu menatap mina.

"Sayanggggg...." teriak mina tanpa memperdulikan pertanyaan jihyo dan tzuyu.

"Iyaaaaa"kata jeongyeon mendekati mina sambil membawa buah jeruk yang diinginkan mina.

Jihyo dan tzuyu saling bertatapan, mereka sungguh terkejut dengan mina.

Seumur hidup mereka, baru kali ini dia mendengar mina merengek dan manja seperti itu kepada seseorang.

Jeongyeon pun duduk disebelah kursi jihyo. Dia dengan fokus mulai mengupas jeruk yang diinginkan mina.

Sedangkan disisi lain nayeon dan momo sedang asik mengobrol dengan sana.

"Sana, kapan kau akan pulang dari rumah sakit?" tanya momo sambil memakan buah apel yang dipotong jungyeon.

"Besok" jawab sana dengan singkat.

"Yakkkk...momo jangan dihabiskan!"kesal sana saat momo selalu saja mengambil buah apel yang sedang dikupas jungyeon.

"Waeeeee...itu kan masih banyak" kata momo sambil mengunyah buah apel dimulutnya.