But In Love✓

24

HAPPY READING

"Terima kasih nyonya Choi." Eommanya Beomgyu mengangguk dan mempersilahkan Eomma Taehyun serta dirinya untuk minum dan menikmati cemilan yg tersedia.

"Sebenarnya aku ke sini ingin bertanya kepada kalian."

"Tentang apa nyonya Kang?"

Nyonya Kang menatap anaknya dan Beomgyu secara bergantian. "Bagaimana pandangan kalian tentang pasangan sesama jenis?"

Eomma dan Appa Beomgyu terkejut mendengar pertanyaan yang di lontarkan Eomma Taehyun. Appa Beomgyu berdehem singkat guna memecahkan keheningan yang tiba-tiba saja terjadi.

"Kalau menurut saya, jika mereka memang saling cinta... kenapa tidak?"

Taehyun memandang Beomgyu yang tampak sangat gugup.

Eomma Beomgyu mengangguk setuju ketika mendengar ucapan suaminya. "Saya juga berpikir begitu. Kalau boleh tahu, kenapa nyonya Kang bertanya prihal itu??"

"Begini." Eomma Taehyun memandang anaknya dan juga Beomgyu secara bergantian.

"Taehyun kau bisa jelaskan." Sambung Eommanya.

Taehyun menghembuskan napasnya pelan mencoba untuk tidak gugup. "Sebenarnya aku dan Beomgyu..... Kita.... Saling mencintai. Jadi apakah kalian merestui hubungan kami?"

Eomma Choi tampak terkejut begitu pula dengan suaminya.

"Cookie." Panggil Appa Beomgyu dengan nada sendu. Dia kecewa, lebih tepatnya kecewa terhadap dirinya yang tidak mengenal anaknya. Seharusnya dia tahu Beomgyu menyukai sesama jenis.

"Appa--" Beomgyu kehabisan kata. Dia bahkan sudah ingin menangis takut Appanya memandang dia jijik.

"Kemari nak." Suruh Appanya.

Beomgyu menghampiri Appanya. Dia hanya berdiri di hadapan orang tuanya itu. Sampai Appanya berdiri dan memeluknya.

"Seharusnya kau tidak menyembunyikan seksualitas mu Cookie, kau tahu kan apa yang menjadi pilihanmu akan selalu Appa dukung." Appanya berucap dengan nada yang bergetar, dia menangis sambil memeluk anaknya itu.

"Eomma Beomgyu tiba-tiba bergabung dalam pelukan itu. Dia mengusap punggung Beomgyu pelan. "Kami akan selalu mendukung dan juga menyayangimu Beomgyu. Tidak apa-apa jika itu sudah keputusanmu. Harusnya kau bilang lebih cepat tentang ini."

"Eomma Appa terima kasih. Kalian yang terbaik." Beomgyu semakin mengeratkan pelukannya. Dia benar-benar bahagia lahir fi keluarga ini.

Sementara itu Taehyun dan Eommanya tersenyum haru melihat keluarga kecil Beomgyu. Eomma Taehyun ternyata tidak salah pilih menantu, buktinya Beomgyu selalu di didik serta di sayang dengan baik oleh keluarganya.

Pelukan itu terlepas. Appa Beomgyu melihat ke arah Taehyun sambil merangkul Beomgyu. "Taehyun, tolong jaga Beomgyu."

"Baik ahjussi, aku pasti akan menjaga Beomgyu."

"Jangan sampai menyakitinya. Dia adalah salah satu malaikat kami."

Taehyun mengangguk mantap. Dia sudah berjanji tidak akan membuat Beomgyu menangis ataupun tersakiti lagi. Sudah cukup selama ini Taehyun melukai perasaan Beomgyu dan bersikap kasar padanya, untuk kedepan Taehyun hanya ingin mereka bahagia.