Shadow

46 16 15
                                    

Happy reading 💜

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Happy reading
💜

Jhope baru saja membuka pintu minimarket cekatan lantas mendorong pintu itu guna masuk ke dalam. Hari ini adalah hari yang di tunggu-tunggu karena setelah sekian lama akhirnya ia bisa bekerja di waktu yang sama dengan Yeseul.

Meskipun ia tidak bisa pergi jalan-jalan Waktu itu, setidaknya bekerja hari ini akan membuat ia sedikit melupakan kekecewaannya. Padahal ia sangat berharap bisa menikmati momen malam pergantian musim itu, tapi apa daya Taehyung yang notabenenya sebagai kekasih Yeseul lebih berhak darinya. Sakit memang.

Dan tanpa menunggu waktu lama pintu minimarket kembali terbuka menandakan seseorang yang baru saja masuk kedalam sana. "Selamat pagi oppa," sapa Yeseul dengan penuh semangat.

"Pagi Yeseul, akhirnya kamu sampai juga." Jhope menghampiri Yeseul dengan membawa beberapa alat bersih-bersih. Ya memang itulah kebiasaan mereka, kebersihan adalah hal yang paling utama untuk kenyamanan pengunjung jadi mereka tidak segan untuk membersihkan area minimarket sebelum di buka. Padahal sebelum menyelesaikan pekerjaan mereka juga membersihkan nya. Begitulah jhope ia memang pria yang suka bersih-bersih.

Yeseul tanpa keberatan mengambil salah satu kain pel yang di bawa jhope, bergegas ia menaruh barang-barang nya di dalam loker dan memakai celemek yang sudah di sediakan. "Udah lama ya kita gak pernah bareng," tutur Yeseul.

"Bukannya ini yang pertama kalinya."Yeseul terdiam sedikit mencerna perkataan Jhope barusan. Kalau di pikir-pikir benar juga ya, ini kan memang kali pertama mereka masuk kerja di waktu yang sama. Yeseul pun hanya tersenyum malu-malu.

Selagi asyik membersihkan kaca dan rak makanan Pak Arya kini juga datang menyapa mereka berdua di sana.

"Selamat pagi,"sapa Pak Arya sebelum akhirnya berkata lebih jauh," Wah ada Yeseul juga ternyata, selamat pagi Yeseul."

"Selamat pagi bujangnim,"Yeseul tersenyum ramah kepada pak Arya.

"Kalian ini memang kombinasi yang pas ya, oiya Yeseul bagaimana pertunjukan kembang apinya apa kamu suka? Jhope mengantarkan mu pulang sampai rumah kan." Jhope nampak mematung ia lupa kalau malam itu ia tidak jadi bekerja sampai malam namun pulang dengan alasan akan mengajak Yeseul melihat pertunjukan kembang api.

"Maksud bujangnim?"ia melihat ke arah Jhope yang terlihat gugup dan sepertinya ia juga ingin mengakhiri pembicaraan ini, tanpa pikir panjang Yeseul pun menjawab sesuatu yang sepertinya akan menyudahi obrolan ini, "ah hari itu, iya bujangnim Jhope oppa mengatakan saya pulang dengan selamat."

"Bagus jadi laki-laki memang harus jantan,"jeda pak Arya menepuk pundak Jhope, "kalau begitu silahkan lanjutkan kerja kalian, semangat."

Setelah Pak Arya pergi ke dalam ruangannya Jhope pun juga pergi ke sisi lain karena berniat menghindari semua pertanyaan yang akan Yeseul lontarkan.

Love Seoul [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang