OBSESS XION (TAMAT)

1

Kalian mampir kesini lewat jalur apa?...

.
.
.
.
.
.
.
_________________________________________

Hai perkenalkan aku Qezzhin umurku (19 thn) dan aku tinggal bersama bibi namanya bi Ema,

Apa kalian tau aku bekerja dimana,?
Yap aku bekerja dikafenya willyam.
dia adalah orang yang tuhan kirimkan padaku untuk berteman dengannya dan memberiku penawaran untuk bekerja sebagai pelayan kafe.

Walau gaji yang diberikan padaku cukup terbilang besar tapi aku menolak dengan alasan uang itu hanya akan mubazir karena aku hanya tinggal berdua dengan bibik.

Untuk orang tuaku sendiri mereka sudah meninggalkan aku sedari bayi, mereka menitipkanku pada bibik sebab ia tahu tidak mempunyai anak.

Hari ini aku lagi bekerja dikafe cukup sekian ramainya pelanggan sehingga aku terus mondar-mandir.

"Halo mr. ada yang bisa saya bantu-?" tanyaku ketika tuan itu memanggil setelah ia memesan makanannya

"Siapa namamu?"tanya dia

"A-aku Qezzhin tuan" jawabku gugup

"Nama yang bagus, panggil saja aku Xion"

"Iya tuan Xion, ehm ada apa tuan memanggilku?."

"Ini kartu nama saya kamu simpan karena kita akan berjumpa lagi" jawabnya ketus sambil meletakkan kartu namanya dimeja lalu pergi.

Aku tercengang melihatnya untuk apa dia memberikan kartu nama ini dihadapanku, sepertinya dia orang jahat pikirku.

Aku bergegas pergi dan melayan pelanggan lain.

Hah hari ini sangat capek sekali keluhku setelah bekerja dan baru tiba dirumah.

"Nak kamu sudah pulang-?" tanya bibi

"Sudah bi, hari ini capek sekali soalnya dikafe ramai pelanggan dan aku terus mondar-mandir"

"Kamu mandi dulu nak bibik sudah siapkan sarapan untukmu kita makan bersama bibi tunggu dimeja makan ya..!"ucap bibik setelah pergi

"Iya bik," kataku dan pergi

.
.
.
.
.
.

Mansion xion

Sementara itu dikediaman Xion kini ia tersenyum sendiri dan itu menjadi pusat perhatian bodygardnya yang heran atas sikap bosnya.

Bodygard itu pun bertanya "Ada apa tuan sepertinya tuan sedang bahagia?.."

"Jeri tolong kamu cari tahu tentang gadis yang bernama Qezzhin dikafe tadi, aku menyukainya dan aku mau kau bawa dia dihadapanku sekarang!" ucap Xion yang diangguki oleh bodygard yang bernama jeri tersebut.

Sikap Xion yang tak terbantahkan seakan itu harus dikamusnya

"Kita akan bertemu lagi baby, melihatmu saja membuatku tak bisa berpaling uhh.. aku jadi tak sabar ingin bertemu sayang" pikirnya
.
.
.
.
.
.
.
Makasih yang sudah baca jangan lupa tekan bintangnya happy next chapter.