.
.
.
.
.
.
_________________________________________
-
-
Suasana dimeja makan kini hening kedua perempuan itu makan dengan lahap seketika membuat terlintas kartu itu dibenak Qezzhin.Dia tak mau ambil pusing soal kartu itu yang pasti jika orang itu meminta kembali segera ia kembalikan.
"Nak apa yang kamu fikirkan-?" tanya bibi
"Ehm aku hanya fikirkan pekerjaan tadi bik" kataku bohong
"Oh kamu harus banyak istirahat nak, seharian kamu bekerja pasti sangat melelahkan"
"Iya bik aku tahu itu" jawabku melanjutkan makan yang tertunda
Tok tok tok
Suara ketukan pintu membuat kami mengalihkan perhatian dan perempuan paruh baya itu langsung membukanya.
Ntah apa yang mereka bicarakan disana tapi aku mendengar suara kegaduhan didepan, Segera aku beranjak dari meja makan
"Ada apa bik, dan siapa orang itu-?" tanyaku tapi sebelum bibik menjawab tanganku sudah ditarik oleh pria berjas hitam sepertinya bodygard.
"Lepaskan aku, siapa kau, bik tolong akuu!" aku terus berontak dan tanganku kesakitan akibat ulah mereka tapi teriakanku sepertinya tidak ada gunanya setelah itu aku pun pinsan.
-
-
-Pov Xion
-
-
Kau terlihat sangat cantik saat tidur, aku melihat tangannya yang memerah pasti ulah bodygard ku itu.Segera aku pergi dan mengambil kotak p3k, Sengaja aku tidak membawanya dikamarku sebab aku tak bisa mengontrol diri saat didekatnya.
Aku kembali dan tengah mendapatinya yang sudah bangun dari tempat tidurnya.
"Aku dimana-, dan Kau tuan Xion kenapa aku bisa berada disini-?" tanya gadis itu
"Diam! kau akan ku obati luka ditanganmu itu" kataku
Gadis itu diam saat ku obati lukanya terlihat sekali kesakitan diwajahnya.
"Maaf karena aku kau jadi begini, dan untuk pertanyaan mu itu aku minta kau tinggal disini bersamaku tak ada bantahan!, untuk urusan bibimu aku akan ambil alih jadi kau tenang aja kau aman bersamaku"
"Nggak aku nggak mau kau siapa ha bisa atur atur seenaknya kita baru kenal dikafe tadi, aku mau pulang!" kata gadis itu mencoba lari kepintu.
Aku yang melihat itu langsung menangkap tangannya dan menutup pintu lalu mengunci.
"Jangan coba-coba untuk kabur baby karena sekarang akulah pemilikmu kau hanya perlu disini bersamaku sayang"sambil ku peluk dia yang memberontak ingin dilepaskan.
Sudah lima menit dan aku melihat dia tidak ada tanda tanda berontak ternyata dia tidur dipundakku membuat ku terkekeh melihatnya.
Kukecup keningnya dan kuletakkan diranjang lalu berbisik ditelinganya "Aku akan membuatmu jatuh cinta padaku baby because your mine" muachh.
.
.
.
.
.
.
Hai hai hai gimana ceritanya bagus? Oke jangan lupa tekan bintangnya see you next chapter.
KAMU SEDANG MEMBACA
OBSESS XION (TAMAT)
RomanceWARNING⚠: Follow akunku sebelum membaca!.✔ Budayakan vote & komen!.✔ Jangan jadi silent reading dilapak ini!❌ ________ Seorang pria bernama Xion yang berumur (30 thn) sangat tergila-gila pada gadis yang bernama Qezzhin (19 thn). Pria yang umurnya se...