i caught you.

162 12 7
                                    

Haiii cerita ini dengan senang hati menerima masukan dan saran ya jadi kalian kalo ada saran atau kalo misalnya ada typo atau kalimat yang kurang tepat kalian bisa koreksi ya dikomen tolong dukungan nya!!!!
Selamat membaca ><

****

Kavin membuka matanya karna dari luar terdengar suara ketokan pintu hingga beberapa kali dengan keras.

"Kavin!" teriak seorang perempuan didepan pintu, Kavin lupa mengapa kini ia berada didalam kamar dengan keadaan terkunci dari dalam.

"B—bentar!" ucap nya sambil mengusap matanya yang ber-air.

Ketika pintu kerbuka betapa terkejutnya ia saat melihat kondisi istri-nya dalam keadaan yang rapih dari atas sampai bawah, langsung saja Kavin memeluk istrinya khawatir sampai badan sang istri terbentur ketembok.

"Heh? Kenapa?!" ucap perempuan cantik ini sambil mengusap punggung suaminya.

"Vin? Kamu nangis?" tanya nya, karna ia merasakan pundak Kavin bergetar serta isakan kecil yang keluar dari bibir suami-nya ini.

"A—aku takut," ucap Kavin dengan suara lirih.

"Hey? Takut kenapa? Ayo bicara di kamar, kamu masuk dulu aku ambil minum." ucap perempuan cantik ini dan dibalas anggukan oleh Kavin.

Setelahnya seorang perempuan cantik masuk ke kamar milik Kavin sambil membawa teh hangat bersama segelas air putih untuk Kavin, perempuan cantik yang diketahui adalah istri dari Kavin ini langsung mengambil posisi duduk disamping Kavin.

"Minum dulu." ucap nya, sedangkan Kavin hanya menggelengkan kepalanya ia malah langsung memeluk perempuan yang ada didepan nya ini sambil meletakan wajahnya di ceruk leher perempuan cantik ini.

"Heh pelan-pelan, minum nya hampir jatuh!" ucap nya.

Mereka berdua sama-sama terdiam untuk beberapa saat memberikan waktu untuk Kavin mengambil posisi nyaman sambil menenangkan pikiran nya.

"Mau sambil tiduran? Or cuddle?" tawar perempuan cantik ini.

"Boleh? " tanya Kavin.

"Tapi habis ini cerita?" tanya nya sedangkan Kavin mengangguk. Lalu mereka berdua mengambil posisi ternyaman diatas kasur dengan ukuran king size itu Kavin memeluk istri-nya dengan manja sambil meminta agar rambutnya diusap.

"Tadi aku mimpi,—Kamu ninggalin aku selamanya." ucap Kavin dengan lirih.

"Cuman mimpi," ucap perempuan cantik ini.

"Tapi rasanya nyata, Nay." ucap Kavin sambil menatap istri-nya.

"Di mimpi aku kehilangan kamu, tapi kenyataan nya aku kehilangan Bunda dan Ayah," ucap Kavin sambil menahan tangisnya.

"Sayang, i know what you feel—" ucapnya sambil mengelus punggung suaminya ini.

"Aku tau ini sudah lewat 3tahun Bunda dan Ayah ninggalin aku dan Ryan, sama Abang—tapi aku gak bisa, aku terlalu lemah." ucap Kavin.

"Kamu punya aku sekarang. Ryan juga Adik aku bahkan Abang kamu juga Abang aku sekarang—jadiin aku tempat sandaran kamu, jangan dipaksa kalo kamu sudah gak kuat nahan ini semua sendiri." ucap nya.

Perempuan cantik ini adalah Nayla, ya Nayla Faradila perempuan cantik cinta pertama dari Kavin. Kejadian kemarin dimana Nayla meninggal hanyalah mimpi buruk milik Kavin, hanya bunga tidur karna dirinya terlalu takut jika kehilangan orang yang ia sayangi untuk kedua kalinya setelah ia kehilangan Bunda dan Ayah-nya beberapa tahun lalu setelah pernikahan mereka berdua.

Aku dan Kamu, di Himpunan | Kim Doyoung.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang