Minnesota, 12 September 2021
aku berlari sekuat tenaga menghindari 2 lelaki berbadan besar itu sampai nafasku terengah-engah.
aku mencari jalan keluar dari hutan, semua jalan ku lewati, tak tentu arah.
"astagaa, ya tuhan tolong pertemukanku dengan orang baik yang ingin menolongku."
setelah berlari selama berjam-jam akhirnya aku melihat sebuah jalan besar. ke-2 orang berbadan besar itu tertinggal jauh atau mereka malah tersesat?
lantas aku berlari sekuat tenaga ke arah jalanan, tapi kaki ku mendadak tak bisa berhenti berlari. sebuah mobil melintas hampir menabrak ku.
"YA TUHAN AKU BARU SAJA BEBAS, MASA AKU SUDAH MAU MATI TERTABRAK SAJA." teriakku sambil menutup mata tak berani melihat kejadian untuk yang terakhir kalinya.
"hei, apa yang kau lalukan. cepat menyingkir." suruh pemilik mobil
"aku masih hidup? syukurlah."
"hei."
"oh maaf." lantas aku menyingkir dari jalan.
tapi bodohnya aku, seharusnya aku minta tolong padanya. aku mengejarnya, memintanya berhenti lagi.
"heii tunggu dulu....."
"apa lagi?"
"tolong, bantu aku. aku habis diculik. sudah 3 hari aku disimpan dihutan sana."
"yang benar?"
"aku berani sumpah-" belum selesai aku bicara, ke-2 orang berbadan besar itu sudah mulai terlihat mengejarku.
"heii cepatt!!! lihat dua orang itu, dia mengejarku. ku mohon...."
tanpa banyak bicara, ia membukakan pintu mobilnya dari dalam, dan cepat-cepat meninggalkan tempat ini.
aku masih mengatur nafasku yang terengah-engah. begitu pun sang pemilik mobil yang terlihat sangat panik.
"minum?" tawarnya dengan tangan yang gemetar.
"ur shaking"
"ahh ya, aku tak menyangka akan terlibat dalam masalah seperti ini."
"ouhh maaf, kau bisa menurunkan ku disini saja kalau begitu."
"are u crazy? kau sedang diculik, dan kau mau ku turunkan disini? big no."
"lalu? kau terlihat panik. aku tak mau membebanimu."
"kita cari tempat ramai, lalu cari polisi."
"o-ok."
ia membawa mobilnya ke daerah ramai, gedung-gedung dan pemukiman mulai terlihat. ia membawaku ke tengah kota.
"kau tinggal dimana? biar aku antar." ucapnya
"eumm- aku- tinggal di california."
"astaga, penculik itu menculikmu sampai kesini?"
"lebih tepatnya dibawa kesini."
"kalau aku mengantarmu pulang, sama saja aku pulang lagi."
"kau dari sana juga? sedang kesini?"
"sedang mencari objek laporan, kau sendiri sedang apa?"
"aku diculikk!!"
"ahh ya aku lupa."
aku memakluminya, karna sedari tadi dia terlihat linglung dan panik. padahal mereka juga gak akan nyari dia hftt...
kami mampir ke kantor polisi terlebih dahulu, dan melaporkan penculikan ku.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐖𝐇𝐀𝐓 𝐈𝐅...? || ᵃⁱᵈᵃⁿ ᵍᵃˡˡᵃᵍʰᵉʳ ˣ ʳᵉᵃᵈᵉʳ
Fanfiction»»----- ★ 𝐎𝐍𝐄 𝐒𝐇𝐎𝐎𝐓 ★ -----«« 𝐡𝐢 𝐚𝐢𝐝𝐚𝐧'𝐬 𝐚𝐫𝐦𝐲 / 𝐥𝐞𝐦𝐨𝐧𝐜𝐮𝐥𝐭 🙌🏻 ᴀᴅᴀ ʙᴀʜᴀɴ ʜᴀʟᴜᴀɴ ɴɪʜ. 𝐡𝐚𝐧𝐲𝐚 𝐛𝐞𝐛𝐞𝐫𝐚𝐩𝐚 𝐢𝐦𝐚𝐣𝐢𝐧𝐚𝐬𝐢 𝐚𝐮𝐭𝐡𝐨𝐫 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐤𝐚𝐥𝐨 𝐝𝐢𝐛𝐮𝐚𝐧𝐠 𝐬𝐚𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐧𝐢𝐡 *ᴍᴇɴᴅɪɴɢ ʙᴜᴀᴛ ʜᴀʟᴜ ʙ...