𝐖𝐇𝐀𝐓 𝐈𝐅...? || ᵃⁱᵈᵃⁿ ᵍᵃˡˡᵃᵍʰᵉʳ ˣ ʳᵉᵃᵈᵉʳ

𝐁𝐀𝐂𝐊 𝐓𝐎 𝐘𝐎𝐔

[NAME] GALLAGHER
"May the darkness within you find peace in the light."

wife . daughter . friend

°°°°

Aidan terus memandangi batu nisan [name]. ia tak pernah menyangka peristiwa ini akan terjadi.

ia tak bisa membayangkan hidupnya setelah ini tanpa [name]. [name] adalah hal paling penting di kehidupannya.

[name] meninggal karna kecelakaan mobil

AIDAN POV

ini tak mungkin terjadi. [name] maaf kan aku. ini semua salah ku. seharusnya aku yang menjemputmu.

"Aidan, ayo kita kembali."

"mama duluan saja. aku bisa pulang sendiri nanti. aku gak mau ninggalin [name] sendirian."

"kalau kamu sudah selesai pulang yaa. [name] juga gak akan senang ngeliat kamu sedih terus begini."

"yaaa aku tau."

AUTHOR POV

sekarang hanya ada Aidan disana. berdiri sendirian dengan rasa menyesalnya. ia pantang pulang sebelum matahari terbenam.

"[name] sudah hampir malam, kamu pasti kedinginan. aku tinggalkan jas ku disini ya. besok aku akan kembali lagi menemanimu."

dengan berat hati ia meninggalkan makam [name]. kepalanya masih saja menengok ke arah makam [name], berharap [name] kembali dan mengejarnya.

"aduhhh. astaga maafkan aku para leluhur."

sekali lagi, ia tak ada habis-habisnya menengok ke arah makam [name] sampai-sampai ia menginjak makam kuno.

•••

"Aidan ayo makan dulu!"

"aku tidak lapar."

"jangan seperti anak kecil. dari kemarin kau belum makan."

Aidan keluar dari kamarnya, ia sudah dalam keadaan rapih, siap untuk pergi keluar.

"kau mau kemana lagi??"

"ma aku minta dibungkuskan makanan."

"mau kemana???"

"makan bareng [name]." balasnya. mamanya langsung tersenyum, dan menyiapkan makanan yang dibungkus untuk dibawa Aidan.

"makasih ma. aku pergi dulu ya."

"jangan sedih terus ya...."

"iya ma aku tau. [name] juga paling gak suka liat aku begitu. aku cuma mau nemenin dia. kasian dia sendirian disana."

"kalau begitu mama titip salam yaa..."

"iya ma, aku berangkat dulu."

Aidan pergi ke pemakaman dimana [name] dimakamkan. ia membawa bekalnya, dan makan disisi nisan [name] sambil bercerita tentang bagaimana kesedihannya.

tak banyak orang disana, hanya ada penjaga pemakaman, dan beberapa pengunjung yang datang.

"[name] bagaimana kabar driver taxi nya ya?"