11. SEGITIGA BERMUDA

17 5 0
                                    


***

BUG.

"LU BISA GAK SIH? PERCAYA SAMA NILAM?"

"BUKAN GUA YANG GOBLOK! LU TUH YANG GOBLOK!"

"MANA YANG PEDULI BANGET SAMA NILAM? TAU SELUK BELUKNYA NILAM?"

"Waktu kayak sekarang Nilam di kucilin, lu gak peduli sama dia."

"Gua paham apa yang lu rasain, tapi lu gak percaya sama dia?"

"BODOH!"

BUG.

Samuel tersungkur, dirinya segera bangkit dengan dibantu Antares dan Jian.

Lalu dengan sekuat tenaganya, Samuel melawan Rakajun.

BUG.

"Coba ulangi, kalo gua yang bodoh, disini lu bodoh gak? Udah tau sama semuanya, tapi lu 20 tahun ini diem aja?"

"Ngebuat Nilam terpuruk sebegitu lamanya."

"Dia cewek, kalo lu cowok di hantam sama Bokap nya juga itu emang udah terbiasa buat cowok."

"Jadi ini siapa yang bodoh? Lu apa gua?"

BUG.

"Gua masih bisa sedikit bertoleransi sama lu, karena lu, dia lari dari Bonyoknya yang gila itu. Tapi karena kebodohan lu, disini dia sama aja kayak di Indo. Lu bener bener bodoh, jadi Abang."

BUG.

Samuel pergi dari ruangan tersebut, kakinya melangkah cepat menuju motornya, lalu mengegas motornya ketempat yang untuk saat ini Ia tujui.

Di perjalanan, Samuel sambil mengatakan sumpah serapah juga permintaan maaf pada Nilam.

"Nilam, maafin gua."

"Gua tau ini salah, gua bener bener minta maaf."

"Nilam plis, lu harus bertahan."

"Semoga lu nyadar kalo gas itu di pasang bom, ayo Nilam gua yakin lu pinter."

"Nilam, maaf."

Flashback on.

Setelah kejadian di kantin, Samuel memutuskan untuk pergi dari situ. Dirinya tak sanggup melihat Nilam terus menerus terluka, Ia cukup merasakan betapa sakitnya juga.

Dirinya melewati sebuah kelas kosong yang sepertinya di buat khusus menaruh barang barang untuk keperluan perlombaan atau acara. Tetapi, langkahnya terhenti ketika satu nama yang membuatnya akhir akhir ini frustasi.

Tak lupa Samuel menghidupkan rekaman. Untuk menjaga jaga.

"Lu kayak gatau dia aja."

"Dia kan gampang di bodohin, lu inget kan foto foto yang di kardus itu? Padahal yang gua maksud itu si Rakajun bukan Nilamnya."

"Tapi ya gua sih bodoamat, gua keburu kesel. Habisnya dia bener bener ngerubah Bintang banget, anjing emang."

"Lu obsesi tolol bukan kesel."

Segitiga Bermuda ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang