12- Rindu

1.5K 146 5
                                    

Up lagi hehe
Suka gak? Suka gak? Suka gak?










📚📚📚









"Taehyung bangun"

Taehyung mendengar suara itu dengan jelas, suara bariton dari seseorang yang selama ini ia rindukan. Karena yakin dia adalah orang yang membangunkan nya saat ini, Taehyung pun dengan cepat membuka mata nya.

"Jungkook?"

"Maaf nak, ini eomma"

"Ah! Eomma, maaf"

"Tak apa, eomma tau kamu pasti merindukan Jungkook"

"Ya, aku sangat merindukannya"

Taehyung menunduk sendu. Kira-kira ini sudah satu bulan dia tanpa Jungkook dan sudah satu bulan juga Jungkook tidak menghubungikan semenjak anak itu berangkat ke London. Dia benar-benar seperti single mother sekarang.

"Kalau begitu, lebih baik nak Taehyung bangun. Makan siang nya sudah jadi"

"Baik eomma"

Taehyung menurut, mungkin dengan menurut dia bisa membuat Jungkook senang, walau Taehyung tidak tau apa di London san Jungkook hidup dengan baik atau tidak, apa anak itu makan dengan teratur, dan apa anak itu tidak terlambat pergi ke kampus.











📚📚📚














Sedang di lain tempat, orang yang saat ini Taehyung pikirkan sedang sibuk berkutik di atas meja belajar nya dengan lampu meja belajar yang menyala menerangi kamar nya yang gelap. Sekarang apartemen Taehyung berpindah tempat ke rumah Jungkook.

Lihat saja kertas-kertas dan buku-buku yang berserakan memenuhi lantai kamar, bahkan di atas kasur sekalipun. Lampu kamar yang gelap dan sampah makanan yang berserakan, benar-benar suram sesuram pikiran nya.

Pemuda itu sedang sibuk memikirkan tugas tambahannya yang sudah dia buat semalam suntuk tanpa tidur, bahkan Jungkook akhir-akhir ini hanya minum air untuk mengurangi rasa lapar nya. Dan itu semua demi Taehyung, demi anak nya.

Huahahaha~
(bunyi telepon)

Bunyi telepon Jungkook yang terdengar seperti tawa anak kecil itu mengagetkan si pemilik ponsel, dia memasang suara tawa anak kecil untuk mengurangi rasa rindu nya pada Taehyung dan anak nya. Jungkook memejamkan mata nya untuk meredakan emosi nya agar tidak membanting ponsel nya itu sebelum akhirnya mengangkat telepon.

"Halo?"

'HEH! JEON JUNGKOOK!'

"Bambam?! Sebentar"

Merasa ada yang tak beres, Jungkook menjauhkan ponselnya untuk melihat siapa yang menelpon nya. Dan sesuai dugaan nya, Si Bambam pemuda asal Thailand itu menelepon nya lewat nomor Yugyeom, yang notebene nya kekasih Bambam sendiri itu.

"Sial! Kau mengejutkan ku! Kukira suara Yugyeom jadi seperti klakson"

'Kau meledek ku Jeon?!'

"Bukan, kenyataan"

'Sia— Oh! Aku lupa! Kau dicari Professor Smith!'

"Kenapa tidak bilang bodoh!"

'Hahahahaha! Sudah aku mau jalan-jalan dulu dengan Yugyeom'

"Heh! Kurang a—"

Pip

Memilih untuk tidak emosi, Jungkook segera berdiri dan berlari tergesa-gesa masuk ke dalam kamar mandi. Dia harus segera bertemu Professor Smith. Kalau tidak, bisa gagal lulus dia dan waktu bertemu dengan Taehyung akan semakin lama.










Teach Me || KV [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang