"Kemana wanita tadi Hyung?" Tanya Taehyung.Suga mengendikkan bahu nya.
"Aku tidak tau, mungkin sudah pergi. Bagus lah, tidak membuat kepalaku pusing mendengar ocehan nya."Jawab Suga."Tapi... Aku merasa, Sepertinya kita pernah bertemu dengan nya Hyung. Dimana ya?"
Taehyung mengketuk-ketuk pelipis nya.
"Seperti nya begitu. Ya sudahlah, tidak usah terlalu difikirkan. Mungkin saja kita pernah bertemu dengan nya dijalan." Suga acuh.
"Seperti nya bukan Hyung..."
"Ck, kau ingin tetap disini atau ikut pulang? Namjoon memberitahu aku, jika dia tidak bisa menemui kita, karena dia sedang ada meeting penting dikantor nya."
Suga yang sudah berada dikursi kemudi menatap taehyung yang nampak sedang memikirkan sesuatu.
"AHHH, aku ingat Hyung!." Taehyung antusias.
"Apa?" Suga tampak malas menanyakan pertanyaan aneh itu.
"Dia kan wanita yang ada digang sempit bersama dengan gadis yang bernama.. Emmm, Bernama... Jung.... Enggg...Jung..."
"Jung araa?"
"YA!. Jung araa, benarkan Hyung? Kurasa iya." Taehyung tak yakin
Suga pun ikut terdiam, mengingat kembali wajah wanita tadi dan wajah wanita yang ada digang sempit bersama Jung araa waktu itu.
"Kau benar tae, dia wanita yang itu." Gumam suga yang masih terdengar di telinga Taehyung.
"Ck, ternyata ingatan ku cukup baik ya hyung. "
Taehyung membanggakan diri"Okey, sudah cukup. Sekarang kau ingin ikut aku pulang, atau kau ingin aku tinggal disini?"
Suga mulai menghidupkan mobil nya.
"Pulang dong Hyung, misi kita kan belum selesai. Apalagi ditambah misi dari Appa mu itu. " Taehyung membuka pintu mobil kemudian duduk disamping suga yang tengah menyetir.
"Haruskah kita berkhianat dengan wanita yang akan menjadi partner kita tae?"
Suga mulai menjalankan mobil nya.
"Kurasa jangan Hyung. kita itu lelaki, pantang melukai seorang wanita."
"Tumben sekali, biasa nya jika ada urusanberkhianat, kau yang paling awal maju." Sindir Suga.
"Hyung, tidak kah berpikir jika membunuh orang yang sudah membuat kita naik keatas adalah perbuatan yang sangat jahat?"
Suga terdiam.
"Tidak, kita harus membalas kebaikan nya jika memang nanti nya kita sudah benar-benar sukses." Ucap Taehyung.
Suga hanya mengangguk saja. Toh, jarang sekali si anak macan berbicara dan menasehati nya seperti sekarang ini. Biasa nya, si tae selalu mengamuk dan mengamuk. Suga sampai pusing dibuat nya.
_______
Drrrtttttt drrrtttttt
"Yeoboseo Queen.."
"Yaa, ada apa? Apa ada masalah?"
"Tidak, kapan Queen segera kembali keperusahaan? Maaf, tapi ini sangat banyak berkas yang belum Queen tanda tangani dan Queen revisi."
Dari seberang, terdengar helaan nafas lelah nya.
Yn tersenyum simpul.
"Glorie, jika kau lelah, kau bisa mengambil cuti untuk beberapa hari. Ini aku sedang dalam perjalanan pulang ke Korea. Seperti nya, lusa aku akan ke kantor."
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐌𝐀𝐅𝐈𝐀 || 𝐌𝐢𝐧 𝐒𝐮𝐠𝐚-𝐘𝐧 [END]
Casuale𝙆𝙚𝙞𝙣𝙜𝙞𝙣𝙖𝙣 𝘽𝙖𝙡𝙖𝙨 𝘿𝙚𝙣𝙙𝙖𝙢 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙨𝙪𝙙𝙖𝙝 𝙢𝙚𝙣𝙙𝙖𝙧𝙖𝙝 𝙙𝙖𝙜𝙞𝙣𝙜, 𝙢𝙚𝙢𝙗𝙪𝙖𝙩 𝙂𝙧𝙖𝙘𝙘𝙞𝙖 𝙘𝙝𝙤𝙞𝙘𝙚 𝙮𝙣 𝙜𝙚𝙧𝙖𝙢 𝙙𝙖𝙣 𝙨𝙚𝙢𝙖𝙠𝙞𝙣 𝙢𝙚𝙢𝙗𝙖𝙗𝙞 𝙗𝙪𝙩𝙖 𝙨𝙚𝙩𝙞𝙖𝙥 𝙖𝙙𝙖 𝙤𝙧𝙖𝙣𝙜 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙞𝙣𝙜𝙞𝙣...