𝐌𝐀𝐅𝐈𝐀 || 𝐌𝐢𝐧 𝐒𝐮𝐠𝐚-𝐘𝐧 [END]

𝑫𝒖𝒂 𝒑𝒖𝒍𝒖𝒉 𝒍𝒊𝒎𝒂

Saat menolehkan kepala nya kearah pintu, yn mendapati taeyong tengah berusaha meraup oksigen banyak-banyak.

"Apa yang sudah terjadi, Queen?" Tanya nya lagi setelah nafas nya mulai teratur dan ia mendekati yn.

Yn mengendikkan bahu nya, i menunjuk Seok bae menggunakan dagu.

"KEPARAT KAU YN, LEPASKAN AKU!."
Seok bae meronta meminta dilepaskan diatas ranjang nya.

Yn merogoh seluruh isi saku jaket Seok bae, ia mendapati pisau lipat dan pistol kedap suara.
"Ini milikku, tuan bae..." Ucap yn dengan Seringai nya. Mengejek seok bae.

"KEMBALIKAN BODOH!. ITU MILIKKU!."

"Kau tidak bisa memakai benda ini, saat sedang dalam keadaan terlentang dan diikat tuan bae..." Yn sedikit merendahkan suaranya.

"KURANG AJAR KAU YN!."

"Ada apa sebenarnya Queen? Apa dia yang telah menculikmu kemari?" Taeyong tidak memahami situasi.

Yn mengangguk menanggapi pertanyaan Taeyong.
"Keluar dulu tae... Aku akan bermain sebentar dengan nya."

"Baik Queen... " Taeyong yang paham dengan perkataan yn, ia keluar dari ruangan dan menunggu didepan.

"LEPASKAN AKU BODOH!." Seok bae kembali meronta-ronta diatas ranjang nya.

Yn dengan senyum devil nya, menaiki ranjang itu dan mendekati Seok bae.
"Ingin dilepaskan? hmmm..."

"LEPASKAN AKU GADIS BRENGSEK!. ATAU AKU AKAN MEMBUNUHMU HAH!?"

Sreekkkkk

Seok bae merintih kesakitan, karena yn menggores lengan kirinya menggunakan pisau lipat kecil milik Seok bae yang diralat menjadi milik yn.

"APA YANG KAU LAKUKAN BODOH! LEPASKAN AKU!."

Sreekkkkk

Yn kembali menggores lengan sebelah kanan. Tentu nya goresan kali ini lebih panjang dan dalam daripada sebelum nya.

"Bukankah kau yang meminta ingin bermain dengan ku tuan bae? Ahhh, bermain sampai pagi seperti tidak akan sampai. Mungkin dua menit lagi kau sudah cukup puas dengan permainan ku. Dan sekarang aku yang memimpin, jadi nikmatilah permainan ku ini...." Yn semakin senang melihat wajah Seok bae yang ketakutan

"ARGHHHH, KEPARAT KAU YN!"

Sreekkkkk

Sreekkkkk

Beralih ke pipi kanan dan kiri Seok bae.

Darah mengalir dengan deras sampai ke leher nya.

"LEPASKAN AKU GRACCHIA CHOI YN!."

"AHAHAHHA. NIKMATI SAJA PERMAINAN DARI KU TUAN BAE!."

Plakkkkkk

Plakkkkkk

Dua tamparan dilayangkan dipipi Seok bae sangat keras, membuat goresan yang yn ukir semakin terbuka lebar.

Yn, sangat menyukai aroma darah!.

"Kau menikmati nya, Tuan bae? Hmm.." Yn Menyeringai bak iblis disamping tubuh Seok bae yang sudah gemetar.

"K-katakan a-apa mau mu d-dan l-lepaskan ak-akuu..." Ucap Seok bae terbata

"Aku? Aku ingin apa ya? Emm...." Yn mengketuk-ketuk dagu nya deng jari telunjuk nya sendiri seperti sedang memikirkan sesuatu.

"C-cepat katakan!. Arghhh... Ini sangat sakit yn!."