𝒍𝒊𝒎𝒂𝒃𝒆𝒍𝒂𝒔

199 36 2
                                    

"Selamat datang Queen!."

"Selamat datang Tuan!."

Penjaga pintu ruangan itu, membungkukkan bada nya, saat yn dan suga baru saja datang.

Jeju, mereka berdua berangkat bersama menggunakan mobil suga, yang diperjalanan hanya diisi dengan perdebatan antara si kepala batu dan si wanita garang.

"Terimakasih." Ucap suga dan yn secara bersamaan.

Setelah itu, mereka masuk kedalam ruangan yang sudah cukup ramai karena beberapa kursi sudah diisi oleh para mafia lain nya.

"Hai Queen..."

Yn menoleh dengan wajah datar nya. Garis bawahi, (yn selalu menampilkan ekspresi datar saat sedang berhubungan dengan MAFIA.)

"Kim Yeera." Yn sedikit menunduk pertanda hormat.

"Hai, senang bisa bertemu dengan mu lagi." Katanya dengan sedikit ramah.

Yn mengangguk.

"Ini suga? Anak dari Tuan Min kyungsoo?" Yeera, kini menatap suga.

"Nee, Min Suga imnida." Suga sedikit hormat.

"Ahh, aku yeera. Kim yeera."  Yeera tersenyum kepada suga.

Yn melenggang pergi untuk mencari kursi yang akan ia duduki, meninggalkan suga yang senantiasa menampilkan tatapan tidak suka nya kepada siapapun.

Saat hendak duduk, mata yn menyipit ketika sepertinya ia melihat seseorang yang ia kenali.

Orang itu mendekat kearah yn yang sedang duduk.

"Hallo Queen, apa kabar? " Sapanya.

"Kabarku selalu baik, kau siapa? Pemimpin baru salah satu Tim mafia disini?" Tanya yn.

"Benar sekali. Aku sudah diangkat menjadi pemimpin Mafia Dragon Devil untuk menggantikan appa ku seminggu yang lalu." jelasnya.

ku kira Haechan, Ternyata hanya mirip saja-batin yn

"Siapa?" Tanya nya.

"Ahh, aku jaemin. Appa selalu menceritakan mafia girl terbaik kepadaku, Namamu Graccia choi yn dan panggilan terbaik untukmu adalah Queen."

Yn mengangguk mengangguk saja.

"Queen..."

Mendengar ada seseorang yang memanggilnya, yn menoleh ke sumber suara tersebut.

Min suga.

Ia dengan tajam menatap yn, entah karena apa.

"Ada apa suga-ssi?" Yn tampak malas.

"Hallo Tuan.." Jaemin menyapa suga

Suga menatap jaemin kemudian beralih ke yn
"Tidak bisakah kau menunggu ku tadi!?"

"Kau sudah besar." Sinis yn

"Apa ini kekasih mu?" Tanya suga.

"Bukan urusan mu!" Jawab yn.

"Ahh, kalau begitu aku permisi dulu Queen. Ada urusan yang harus aku urus." Jaemin tersenyum kearah yn.

"Silahkan!."

Setelah jaemin pergi, suga mendudukkan badannya kekursi yang ada disamping yn

"Kenapa?"

"Kenapa apanya?" Suga mengernyit bingung.

"Ada apa? Kenapa tadi kau menatap ku seperti ingin memakan ku?"

Ahh, suga ingat!.

"Wanita tadi teman mu? Aku sangat tidak suka dengan nya, Berisik sekali seperti burung-burung yang tidak diberi makan."

𝐌𝐀𝐅𝐈𝐀 || 𝐌𝐢𝐧 𝐒𝐮𝐠𝐚-𝐘𝐧 [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang