Chapter 7 Alabasta

1.8K 184 2
                                    

(Pembaca POV)

Pulau adalah daratan yang dikelilingi oleh laut. Saat ini, terdapat seorang pria yang sedang tidur ingin menuju kesebuah pulau yang bernama Alabasta.

[Master, kita sudah sampai. Pulau Alabasta saat ini sudah berada didepan kita. Untuk kesana memakan waktu sekitar 30 menit]

"hm, sudah ya" gumam seorang pria bernama Ferst yang sedang bangun dari tidurnya

"Kita berhenti disini saja, jangan berlabuh kepulau"

[Baiklah Master]

"Bagaimana keadaan Luffy dan kawan-kawannya?"

[Mereka saat ini sedang dikurung oleh Crocodile, Master]

"Begitu ya... Hey Aria, lebih baik kita selamatin mereka atau kita tunggu saja sampe mereka selesai melawan Crocodile?"

[Saya menyarankan Master untuk membantu mereka, supaya saat Master ingin bersama mereka tidak ada yang curiga]

"Benar juga, kalo begitu ayo kita kesana. Aria, Teleport"

Seketika Ferst menghilang dari kapal yang ditumpanginya, dia tidak terlihat dimanapun. Lalu, kemanakah Ferst menghilang? Jawabannya mudah, dia saat ini sedang berada didepan Kasino yang terletak diantara pasir yang luas.

"Seharusnya mereka ada dibawah sini. Aria, Explosion"

BOOOM(Suara ledakan)

Sebuah bangunan meledak, dan menimbulkan sebuah kerusuhan.

.

.

DIruang bawah tanah, terdapat seorang pria dengan luka jahitan dimukannya yang bernama Crocodile sedang berbicara dengan sekelompok bajak laut dan satu kapten angkatan laut. Saat mereka sedang berbicara, mereka semua mendengar suara ledakan yang keras diatas mereka.

Mendengar suara ledakan, seorang pria dengan hijung panjang seperti pinokio ketakutan. Semua orang yang berada disana panik dengan apa yang sedang terjadi diatas.

Crocodile berteriak kepada seseorang dibelakangnya untuk menanyakan apa yang sedang terjadi. Seketika, Crocodile menerima laporan bahwa Kasino yang tepat berada diatas mereka meledak dan hancur. Semua orang yang mendengar hal tersebut kaget.

Crocodile marah dan langsung keluar untuk memeriksa apa yang sedang terjadi. Tetapi, saat dia ingin keluar sesosok pria dengan mata tertutup dan kedua tangan dikantong celananya  jatuh menimpa Crocodile.

"Hup, pendaratan yang sempurna"

Semua orang yang melihat hal tersebut tidak bisa berkata apa-apa.

"Loh, kenapa kalian dikurung? Dan, kenapa ada angkatan laut disini?"

Mereka semua tidak ada yang merespon sama sekali dengan perkataan pria didepan mereka.

'Loh kok aneh. Aria, kenapa mereka diam?'

[Mereka diam 100% karena kesalahan Master, Master terlalu bodoh. Master datang dengan sangat mencolok dan penuh kerusuhan]

'Kejam, kau memang selalu kejam'

"Ekhem... Jadi, apa kalian ingin keluar dari kurungan itu?"

Saat pria tersebut bertanya, Crocodile yang berada dibawahnya langsung segera membuat dirinya bangun tetapi dia tidak bisa bangun.

"Ah... ada orang dibawah, maaf maaf" ucap pria tersebut tanpa merasa bersalah.

Crocodile akhirnya bangun dengan sedikit darah keluar dari mulutnya. Dia kemudian mengilang menggunakan buah iblisnya karena merasakan sebuah ancaman dari pria yang ada didepannya tersebut.

"Lu...Luffy kita harus bagaimana?" ucap pria hidung panjang dengan terbata-bata karena ketakutan.

"Luffy" ucap seorang wanita beramput oren dengan ketakutan

"Kau... Apa kau ingin MENJADI ANGGOTA BAJAK LAUTKU?" ucap seorang pria dengan topi jerami yang tertutupi oleh kain dengan senyuman.

"APA?!" teriak seluruh anggota bajak lautnya

"Luffy, apa kau sudah gila? Dia kelihatan berbahaya dan juga kita baru bertemu dengannya" ucap seorang wanita berambut oren dengan pakaian putih.

"Shishishi, tentu saja. Apalagi sepertinya dia sangat kuat"

"Hahahah, apa kau yakin ingin merekrutku?"

"Shishishi, tentu saja" ucap pria bertopi jerami sembari tertawa.

Didalam percakapan mereka, terdapat seorang pria yang sedang merokok. Pria perokok itu tidak tau ingin berkata apa.

"Baiklah, pertama-tama akan kulepaskan dulu kalian"

Setelah mengatakan itu, pria tersebut memotong penjara besi yang berada didepannya hanya menggunakan 1 tangan. Semua orang yang melihat ini langsung terkejut, penjara yang tidak bisa mereka buka seketika terbelah dengan SATU TANGAN?!

"Kau topi jerami, namamu tadi Luffy kan?. Aku setuju dengan rekrutanmu, tetapi untuk sekarang aku akan pergi dulu sampai jumpa kembali. Aria, Teleport" ucap pria tersebut dengan mata tertutup dan senyuman. Setelah mengucapkan itu, dia menghilang.

Mereka masih terkejut dengan apa yang dilihatnya tadi dan sekarang mereka terkejut dengan hilangnya pria yang ada didepannya. Luffy yang melihat tersebut hanya tersenyum riang karena sepertinya dia mendapat teman yang cukup kuat.

.

.

Disebuah kapal kecil yang terletak dilautan, kapal tersebut tidak terdapat seseorang didalamnya. Namun seketika, seseorang tiba-tiba muncul dikapal tersebut dan dia langsung duduk ke kursi pantainya.

"Huh, aku lelah. Hey Aria, apa menurutmu tadi tidak akan mengganggu cerita aslinya?"

[Sepertinya itu mengganggu Master, terutama pada Crocodile. Setelah dia menerima injakan dari Master, kekuatan orang tersebut langsung berkurang drastis]

"Yah... sepertinya aku memang harus berhati-hati dalam bertindak"

[Betul, Master hanya tau melepaskan kekuatan dan tidak bisa berpikir, Master adalah Master terbodoh sepanjang masa]

"Hari ini kau sepertinya suka menghinaku ya?"

"Nah, untuk melawan Crocodile aku tidak akan ikut campur. Untuk langkah selanjutnya, aku akan bergerak saat Luffy keluar dari Alabasta"

I'm Back: Looked For The Future Pirate KingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang