❄❄❄"Ingat namaku?"
Bruk!
Punggung Yeonjun membentur loker dibelakangnya. Kaki yang tak kuasa menahan tubuhnya agar tetap berdiri, deru nafas yang tersendat - sendat. Perlahan kedua onyx kelamnya menatap kearah depannya, sepasang sepatu berwarna hitam dengan sentuhan garis putih.
"Kau baik-baik saja?"
Nada yang begitu terdengar khawatir, nada yang begitu tulus. Apa yang terjadi esnya meleleh. Wajah yang benar-benar khawatir begitu sepasang onyxnya menatap keatas. Ini bukan kebohongan dia tidak berbohong sama sekali.
Kepala Yeonjun mengangguk, meski nafasnya yang keluar masih tak beraturan. Sepasang onyx itu melirik kearah sebuah nametag yang terpasang rapi di dada kiri pemuda silver yang berdiri sedikit menunduk dihadapannya.
"Taehyun"
Pemuda itu nampak terkejut, sedikit kebingungan, terlihat jelas dari setengah alisnya yang terangkat dia tidak mengetahui namanya sendiri.
"Kang Taehyun, Bukankah itu namamu?" tanya Yeonjun
"Tolong panggil namaku sekali lagi, rasanya disini sangat hangat" Taehyun memegangi dadanya, senyum cerah yang mengembang, benar sangat hangat
"Taehyun" ulang Yeonjun
Taehyun berjongkok dihadapan Yeonjun. Senyumnya sedikit pun tak menghilang, Kang Taehyun sosok yang begitu bersinar dihadapannya. Bagaimana bisa dia seterang itu.
"Tapi hyung bagaimana kau bisa tahu namaku?" tanya Taehyun, dia benar-benar seperti orang yang kehilangan arah
"Kau bodoh?" ucap Yeonjun sedikit datar
Wajah itu cemberut masam, bibirnya mengerucut lucu. Mata onyx itu tak lepas dari pemandangan itu, sepertinya Taehyun kesal karena dikatai bodoh.
"Ya! Aku tidak bodoh ya!" marah pemuda mungil itu, sekarang Yeonjun bisa dengan jelas melihatnya deru nafasnya sudah lebih tenang sekarang
"Lalu bagaimana kau tidak bisa mengetahui namamu yang bahkan menempel diplakat kirimu itu" Yeonjun berdiri, Taehyun juga ikut berdiri masih dengan kesal
"Ya mana ku tahu, aku tidak sadar" sahutnya kesal
"lalu bagaimana kau bisa ada disini Taehyun?"
Yeonjun sedikit merasa aneh pada dirinya, kenapa dia bisa bicara dengan sangat lancar saat dihadapkan dengan Taehyun. Pemuda yang baru dikenalnya dalam beberapa menit saja.
'Ada apa denganku?'
Taehyun meletakan jari telunjuknya pada dagunya. Mata hazel itu menatap Yeonjun dengan sangat lugu. Ingin rasanya kedua tangan Yeonjun mencubit pipinya, tapi sadar akan satu hal. Tangannya terlalu dingin untuk kehangatan dari Taehyun, ketakutan akan kehilangan harapan yang bisa mencairkan dunia es itu menghentikan semuanya.
"Aku tidak tahu, aku disini sejak kapan dan bagaimana, aku tidak tahu, ada beberapa orang yang pernah lewat kesini tapi saat aku memanggil mereka, mereka tidak melihat dan mendengarku, bahkan saat aku ingin menyentuh mereka, tanganku malah menembus semuanya"
KAMU SEDANG MEMBACA
Name In Zero degrees (Who Are You)(√)
Fanfiction0 derajat celcius, titik beku Dunia beku dalam titik terendah Apakah semua akan hancur? Siapa nama dibalik kabut putih? End√