Soojin pulang ke rumah setelah jam 8 malam, dia pulang membawa beberapa buku yang asal dia ambil di toko buku,dia membeli karena sudah terlanjur berbohong pada ibunya tentang alasan dia keluar rumah
Padahal dia keluar untuk berkencan dengan pacar yang entah nomor berapa, saking banyak nya pacar dan juga mantan,dia kadang juga sampai lupa dan salah menyebut namanya
Soojin masuk ke dalam rumah dengan malas sambil membawa buku yang ternyata adalah buku novel,entah kenapa dia malah membeli novel
"Aish jinja...,bisa bisanya aku malah membeli buku sampah seperti ini"kesal soojin sambil membuka pintu kamar nya
"Di dalam kamar soojin langsung merapatkan bibirnya,saat melihat seokjin yang sedang belajar dengan rambut yang di kuncir ke atas
Seokjin pun reflek menoleh pada soojin yang baru saja menutup pintu kamar
"kau kenapa hyung?kenapa wajah mu seperti itu?"tanya seokjin yang bingung dengan wajah soojin yang merah karena menahan tawa
"gwaenchana,rambutmu benar benar menghiburku,seperti buah apel yang belum di petik"jawab soojin dengan kekehan nya,setelah nya dia masuk ke kamar mandi untuk membersihkan diri
"Dasar menyebal kan,datang datang langsung menertawakan ku begitu, untung saja hyung ku,kalau bukan sudah pasti aku akan~ "seokjin menghentikan ucapan nya untuk berfikir apa yang akan dia lakukan pada soojin
Setelah beberapa saat seokjin langsung menggeleng ribut,karena malah membayangkan kalau dialah yang di pukuli oleh soojin
"Tidak tidak tidak,aku tidak akan melakukan apapun padanya,sudah pasti aku lah yang akan jadi korban nya nanti" ucap seokjin dan kembali melanjutkan belajar nya
Setelah hampir 30 menit akhirnya soojin keluar dari kamar mandi dengan keadaan yang lebih segar,dia juga sudah berganti pakaian
Soojin yang ingat habis membeli buku yang menurut nya sampah,langsung mengambil buku nya untuk dia berikan pada seokjin
Ya walaupun cara ngasih nya dengan melempar bukan dengan cara yang lembut
"Ini apa hyung?"tanya seokjin sambil memegang buku yang baru saja di lempar seokjin di depan nya
"Apa kau tidak bisa lihat itu apa?masih saja bertanya"kesal soojin
"Aku tau ini buku,tapi untuk apa?tidak ada rumus matematika yang yang isinya tentang anak kembar yang malang."ucap seokjin dengan wajah yang benar benar sangat bodoh menurut soojin
"Terserah kau saja lah,dasar cupu -lemah -lemot,benar benar membuat ku kesal"sergah soojin dan langsung duduk di kasur nya untuk bermain game
Sementara seokjin hanya bergumam tidak jelas dengan kekesalan nya.Tak lama suara pintu di ketok pun terdengar dan terbuka,mereka tersenyum setelah melihat sang ibu lah yang masuk ke kamar nya
Shinhye tersenyum senang saat melihat soojin yang sedang belajar,menurut nya' karena kenyataan nya dia ada seokjin
Soojin yang menyadari langsung memakai kacamatanya dan berhenti bermain game,dia mengambil salah satu buku pelajaran yang paling dekat dengan nya
"Eomma senang kau akhirnya mau belajar jin"ucap shinhye sambil meletakkan kan susu di atas meja
"Nee eomma,aku harus belajar biar besok bisa mengerjakan quis dengan benar "jawab seokjin dengan senyuman nya
"Eomma bangga pada mu jin"ucap shinhye sambil mengusap punggung seokjin
"Waah apa ini?kau menguncir rambut mu jin"lanjut shinhye dengan tawa kecil nya

KAMU SEDANG MEMBACA
The Twins ✅
FanfictionWalaupun kembar bukan berati semua memiliki kesamaan, cuek bukan berati tak sayang karena di balik sikap cuek yang terlihat tidak perduli memiliki kasih sayang yang besar . Star :5 juli 2021 End : 27 agustus 2021