29

345 79 14
                                    

Sepatu

120621

120621

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

....

Semenjak dia tahu Yuqi adalah obat penawarnya, dia benar-benar menjalani hari yang baik. Keinginannya untuk meminum darah, tidak pernah muncul. Jika tidak memiliki alergi terhadap matahari, dia telah melupakan bahwa dia telah terkena kutukan. Tapi kali ini, entah kenapa, keinginan terlarangnya tiba-tiba muncul. Jika biasanya dia bisa menahan keinginannya dalam beberapa jam, tapi kali ini, dia tidak bisa melakukannya. Tenggorokannya benar-benar terasa terbakar dan keinginan untuk meminum darah begitu kuat. Warna matanya berubah merah dan gigi taringnya mencuak. Dia bahkan tidak bisa berpikir dengan benar. Isi kepalanya hanya ada keinginan meminum darah.

“Akh!” Dia mengerang, dia harus mencari seseorang untuk diminum darahnya. Secepat kilat, dia menghampiri pintu. Tapi begitu dia hendak membuka, pintu itu tiba-tiba terbuka. Tampak Yuqi berdiri di depan pintu.

Setengah sadar, dia langsung menarik Yuqi ke dalam pelukannya.

"Lucas, ada apa?" Yuqi jelas terkejut Lucas tiba-tiba memeluknya.

Mendengar suara ini, kesadaran Lucas perlahan kembali. Gigi dan matanya kembali normal.

"Mimpi buruk." Dia mengatakan ini sebagai jawaban. Dia tidak mungkin mengatakan yang sebenarnya. Dia kemudian mempererat pelukannya. Mengingat betapa tersiksanya dia, dia tidak ingin itu terjadi lagi. Dia ingin Yuqi selalu di sisinya.

"Mimpi apa?"

"Tidak ingat." Lebih tepatnya, dia tidak ingin mengingatnya.

"Mimpi hanya bunga tidur. Jangan terlalu memikirkannya." Yuqi hendak melerai pelukan Lucas, tapi Lucas menahannya.

"Bisakah seperti ini sedikit lebih lama lagi?" Dia takut ketika Yuqi menjauh darinya, dia kembali menginginkan darah.

"Apakah sangat menakutkan?"

"Ng. Begitu menakutkan. Aku bahkan merasa tercekik."

Yuqi mengelus punggung Lucas begitu lembut. "Jangan mengingatnya lagi."

"Bisakah setiap aku mengalami mimpi buruk, kau datang memelukku?" Dia tahu ini adalah permintaan yang terlalu kenak-kanakkan, tapi dia ingin Yuqi selalu datang kepadanya ketika dia menginginkan darah.

"Ng. Panggil saja aku jika kau mengalami mimpi buruk. Jangan takut. Aku ada untukmu" Yuqi menjawab tanpa berpikir. Dia dan Lucas adalah pasangan sekarang. Untuk permintaan ini, dia tidak keberatan.

Mendengar jawaban Yuqi, Lucas memejamkan matanya. Dia menghirupkan aroma Yuqi dalam-dalam. Dia berharap, dia tidak akan pernah kehilangan aroma ini.

"Lucas.... Apakah sudah?" Dia merasa tidak enak juga terus berada dalam pelukan Lucas.

You're My Antidote | Lucas & Yuqi (End) - 你是我的解藥 -Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang