Takut ku

852 60 2
                                    


Assalamu'alaikum semua
Maaf menunggu lama.
Oke langsung aja
_____________________________
------------------------------------------------


   Aku menatap senja langit tampak memerah, berbaur dengar langit yang mulai petang di bagian yang lainnya. Aku menatap langit senja tampak indah melebihi lukisan manusia, sungguh sangat indah ciptaan maha kuasa.

Aku terus menatap langit dan burung-burung yang berterbangan kembali kepada rumahnya, hingga pelukan dari belakang membuat ku menoleh seketika, aku tersenyum lebar mengetahui siapa yang di sana.

"Sudah hampir magrib, ayo masuk, kita shalat berjamaah" ucap suami ku dengan suara yang sangat lembut dan mencium pelipis ku sekilas, aku hanya mengangguk dan mengikuti kemana laki-laki yang menggenggam tangan ku membawa ku.

"I Love You istriku tercinta"  ucapnya berteriak dan tiba-tiba berhenti berjalan dan seketika azan magrib pun berkumandang, dia berbalik menghadap ku dan mencium kening ku cukup lama. "Jadilah istriku dunia akhirat, aamiin ya Allah"  lanjutnya tersenyum lebar ke arah ku. Aku hanya terpaku apa yang baru saja terjadi, tak bisa ku berkata-kata dan tak bisa ku lukis-kan bahagia ku saat ini.

"Sudahlah ayo cepat wudhu, sudah azan" ucap ku malu dan cepat pergi dari hadapannya "El.... Naura... Ayo shalat berjamaah" teriak ku. Tangan ku langsung di tarik olehnya mengakibatkan badan ku limbung dan jatuh ke pelukannya, ia pun memeluk ku

"Sayang, apa kamu lupa El dan juga Naura mereka-kan ke masjid ikut pengajian rutin, dan Naura sedang belajar ngaji di sana. Kamu lupa atau sangking malunya sampai gak inget!" ucapnya menggoda seketika membuat ku malu dan melepaskan pelukan segera berlari mengambil air wudhu.

  Kamipun melaksanakan shalat berdua dengan khusyuk dan penuh ketenangan, sesudah shalat dan membaca Al-Qur'an bersama, aku-pun mencium tangan suami ku dan ia pun mencium keningku dengan sangat penuh kasih sayang, sungguh beruntung aku memiliki laki-laki yang menerima ku dan menyayangi ku dengan tulus.

"Kamu kenapa cemberut istriku tercinta, katakan ada apa sayang"  ucapnya dengan lembut dan senyum lebarnya

"Aku sangat takut mas, Naura akan diambil paksa kalau dia tau anak yang tak di harapkan tetap ku pertahankan"  ucap ku lesuh tak bersemangat

"Oh ternyata itu yang buat istri ku ini cemberut seperti itu, dia anak kita sayang. Tidak ada yang akan mengambilnya, meski dia mengambil putri kita akan kembali karena negara ini punya hukum tentang itu sayang jangan khawatir seperti ini" ucapnya lembut sembari mencubit pipi ku gemas. "Cemberut itu sama dengan putus asa tau, jangan memandang dunia ini suatu yang gelap tanpa cahaya, masih banyak jalan yang terbuka lebar dan cahaya di setiap jalan" lanjutnya sembari mengelus pucuk kepala ku

"Aku tau mas, tapi rasa seperti ini gak bisa aku tutupi, tak bisa juga terkendali"  ucap ku pasrah

"Quran surah Al-Hajj ayat ke tujuh puluh empat berarti-kan, mereka tidak mengenal Allah dengan sebenar-benarnya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Kuat lagi Maha perkasa.

Rasulullah SAW, bersabda. Perbanyaklah membaca La Haula Wala Quwwata Illa Billah karena sesungguhnya bacaan ini adalah obat bagi sembilan puluh sembilan penyakit yang mana penyakit paling ringan adalah kebimbangan. Riwayat Al-Uquali Melalui Jabir ra.

Dan ini juga, Mukmin yang kuat lebih baik dan lebih disenangi Allah dari mukmin yang lemah. Hadist Riwayat Muslim"  ucapnya panjang lebar memberi ku pengertian.

"Iya mas, maaf"  ucap ku merasa bersalah

"Tidak masalah istriku tercinta. Jangan merasa sendiri, kamu sudah ada aku, jadi bagilah semua beban mu kepada ku aku pun juga akan begitu"  ucapnya sembari mencium ku sekilas dan berdiri pergi

Malaikat Kecil kuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang