CHAPTER 14 🔞

6.4K 417 59
                                    

Warning area dewasa!!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Warning area dewasa!!!

Anak kecil dilarang liat nanti bintitan

======PROTECT THE BOSS======

"Bagaimana keadaannya, Dok?" tanya Yibo ketika seorang dokter ke luar dari pintu UGD tersebut.

"Tekanan darahnya rendah. Dia mengalami stres dan ada penggumpalan darah di jantungnya, tetapi kami sudah tangani semua.  Setelah kami pindahkan ke ruang intensif, Anda bisa menemuinya," ucap dokter itu memberitahu.
 
 
Setelah Xiao Zhan dipindahkan ke ruang rawat, Yibo tak pernah melepaskan genggaman tangan omeganya itu. Yixing dan Li Xian membiarkan mereka berdua.  Memberikan ruang untuk Yibo menumpahkan segalanya.

Perlahan, jari Zhan bergerak pelan diikuti kelopak matanya yang berkedut menyesuaikan cahaya lampu yang masuk ke kornea mata.

"Yibo …." Xiao Zhan bergumam sangat pelan. Dia mencoba membuka masker oksigennya tetapi  dengan sigap Yibo terbangun dan menghentikan pergerakan Zhan.

Yibo menggeleng sembari membetulkan masker oksigen yang hampir terlepas itu.

"Bernapaslah dengan baik. Aku sekarang di sini, Zhan,” bisik Yibo pelan.

"Kenapa bisa terjadi penggumpalan darah di jantungmu? Apa kau tidak meminum obat yang dulu dokter di Jepang berikan padamu?" Xiao Zhan menggeleng lemah.

Yibo ingat betul bahwa sang dokter mengatakan obat itu harus diminum untuk mengurangi efek racun yang ada dalam tubuh Zhan.

"Bagaimana aku bisa meminumnya. Kau tidak memberikannya padaku," ujar Xiao Zhan dengan suara yang masih terdengar lemah.

"Kau benar-benar tidak berubah. Masih sangat keras kepala." Yibo tersenyum pedih sembari mengecup kening omega itu. Dia memejamkan mata dan membiarkan butiran hangat dari matanya jatuh begitu saja.

Yibo tahu Xiao Zhan hanya akan meminum obat jika dia yang memberikannya. Itulah sebabnya pemuda itu bisa menebak apa yang terjadi selama dua bulan ini pada Xiao Zhan tanpa dirinya.

"Maafkan aku,” bisik Yibo sambil menunduk tak berani menunjukkan wajahnya.

Xiao 0Zhan membuka masker oksigennya, sungguh ia ingin memaki lelaki dihadapannya jika ia memiliki tenaga.

"Tidak akan kumaafkan jika kau meninggalkanku. Kau tahu aku bukan omega rendahan. Jangan membuatku menangis lagi dan jangan mengabaikanku lagi. Itu rasanya sak---hmpph." Yibo membungkam mulut Xiao Zhan dengan bibirnya.

Memang tidaklah dalam, hanya kecupan ringan guna membungkam mulut Xiao Zhan yang terus saja berbicara, tapi rupanya tak sampai di situ. Xiao Zhan justru meremas rambut Yibo, menekan tengkuk lelaki itu untuk memperdalam ciuman hingga beberapa saat dan Zhan sedikit mendorong dada Yibo hanya untuk mendapatkan oksigen.

Mulutnya membuka lebar, dadanya kembang kempis memompa oksigen masuk ke dalam mulutnya dan itu justru terlihat seksi di mata Yibo.

Lelaki itu segera memeluk Xiao Zhan erat, menggenggam tangan pemuda itu agar tak terlepas. Tidak ada kata yang terucap dari keduanya hingga Zhan membuka sesi diamnya itu.

Protect The Boss [TAMAT] proses RevisiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang