Hyunjae baru saja selesai membereskan rumah pagi ini, dia benar benar bingung 3 hari sudah pernikahannya berjalan tapi Juyeon sama sekali tidak mau berbicara dengan nya, selalu mengabaikan Hyunjae, pulang larut malam, jika pulang pun Juyeon selalu mabuk dan memaki Hyunjae.
"Eomma sedang apa?" Suara seorang anak membuyarkan pikiran Hyunjae.
"Ohhh, Eric sudah selesai bermainnya?" tanya Hyunjae lalu membawa Eric kepangkuan nya.
"Sudah, eomma Eric lapar sekali!" ucap anak tersebut dengan bahasa cadel nya lalu mengusap perutnya menandakan bahwa ia lapar.
"Oh iya maafkan eomma karena tidak memasak" sesal Hyunjae karena asik dengan pikirannya sampai dia lupa memasak untuk anak kesayangan nya itu. "Baiklah kita lihat ada apa di kulkas."
Ternyata saat membuka kulkas bahan bahan dapur sudah habis, mungkin Hyunjae akan berbelanja dahulu ke supermarket. "Eric karena bahan dapurnya sudah habis, kita pergi belanja dulu ya!"
"Oke eomma" ucap Eric dengan suara imutnya mengundang tawa gemas dari Hyunjae.
Hyunjae benar benar menganggap Eric anaknya sendiri dia sangat bahagia jika Eric ada bersamanya, simpel saja dengan melihat Eric tersenyum maka Hyunjae juga akan bahagia.
______________
Hyunjae yang sudah di supermarket sedang memilih keperluan dapurnya, dia juga meletakkan Eric di keranjang roda belanjaan nya. "Eric ingin apa?"
"Eric ingin jelly jelly yang berbentuk bintang!" seru Eric senang mengingat jajan kesukaan nya itu.
"Baiklah kita beli jelly nya" lalu Hyunjae mendorong keranjang roda nya menuju ke lorong sebelah yang dipenuhi Snack.
Saat Hyunjae menuju ke lorong sebelah, Hyunjae berpapasan dengan Juyeon dan seorang perempuan?, Ah mungkin itu adalah kekasih nya Juyeon, pikir Hyunjae.
"Sedang apa kau disini?" tanya Juyeon duluan dengan tatapan sinis.
"Aku sedang berbelanja bahan kebutuhan juy, bahan dapur di kulkas sudah habis semua"
"Kau, bisakah kau tidak boros?, tiga hari kau dirumah tapi isi kulkas sudah habis" Sindir Juyeon
"Sayang, bersabarlah mungkin dia ingin menikmati uang mu selama tiga bulan ini" ucap perempuan yang sedang bersama Juyeon; hyunji.
Hyunji sudah tau Juyeon menikahi Hyunjae hanya karena paksaan.
"Kau benar sayang dia pasti akan memoroti duit ku 3 bulan ini, tapi kau tenang saja sayang setelah 3 bulan berlalu kita akan hidup bahagia bersama. Ucap Juyeon sambil mengusap kepala hyunji. "Kalau begitu kita pergi saja ya, aku sangat muak berdekatan dengan mereka."
Hyunjae?, Tentu saja dia sakit hati melihat suaminya bermesraan dengan wanita lain, tapi dia harus berusaha terbiasa menghadapinya.
Jika kalian ingin tau apakah Hyunjae mempunyai perasaan dengan Juyeon, jawabannya pasti 'YA', siapa yang tidak menyukai Juyeon?
Umumnya Hyunjae seperti orang biasa yang ada disekitarnya, orang yang mempunyai kekaguman pada Juyeon, dia juga hanya iseng ingin melamar kerja di rumah Yoona, tapi nasib baik menghampiri nya karena Hyunjae bisa diterima bekerja.
TBC.
![](https://img.wattpad.com/cover/275462624-288-k951193.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Closing a Rumor • [JuJae] END
Não FicçãoHyunjae yang berusaha untuk Menakhlukan Hati Juyeon yang notabennya Suaminya.