VINCENZO 2 | [BY YOUR SIDE] | END

39. Aku Takut

Chayoung meraba sisi nya tapi tangan itu tak mendapat kan apapun membuat nya harus membuka mata "Vin" Panggil Chayoung, ia meraih handphone nya dan menatap jam di sana, 04:00 masih sangat pagi.

Chayoung mengumpulkan kesadaran nya dan beranjak mencari suaminya "Vin kamu dimana?" Ia menyalakan satu persatu lampu di ruangan itu, ia hanya takut suaminya tertidur di ruang lain tanpa selimut.

Chayoung tak menemukannya sama sekali "Apa kau keluar?" Batin Chayoung, ia mencari nama suaminya dan menyambung kan telfonnya "angkat lah bajuku terlalu tipis untuk mencarimu keluar"

Chayoung menjauhkan telfon nya ada sesuatu yang mengganggu pendengarannya, handphone yang di hubungi berbunyi di dalam kamarnya artinya Vincenzo tak membawanya

"Apa kau sedang minum-minum lagi" Chayoung dengan terpaksa mengganti bajunya

"Hyung, kau di mana? Aku tak sengaja memantau CCTV" Chayoung membaca sebuah pesan yang baru saja masuk ke handphone suaminya. Woo Bin adalah salah satu orang yang bisa mengecek CCTV di Plaza karena itu memudahkan nya untuk memantau Chayoung sebelum Vincenzo datang

"CCTV?" Chayoung langsung membuka handphone Vincenzo dan melihat pantauan CCTV itu, ia memundurkan waktu nya, mencari waktu tepatnya Vincenzo meninggalkan tempat itu, kemana dan bersama siapa.

Chayoung terbelalak ketika tau ada seseorang yang memasuki rumahnya, dan tak lama orang itu keluar di bawa dengan suaminya

"Siapa dia? Apakah orang mabuk? Kenapa dia bisa membuka pintu itu" Chayoung melihat pintu besinya sendiri "Jika hanya mengusir harusnya tak selama ini bukan"

Chayoung langsung menghubungi Woo Bin karena ia tau laki-laki itu sedang dalam kesiapan

"Hyung"

"Woo Bin"

"Mrs Cassano?"

"Ye, kau di mana? Suami ku kemana?"

"A..aku justru mencarinya"

"Datanglah aku menunggu mu, kita akan mencari nya"

"Ah, ye"

Chayoung mematikan panggilan itu dan kembali merampungkan pakaiannya "Aku akan mengunjungi mu" Tiba-tiba kalimat itu melintas di ingatkan nya

Ia melihat lagi rekaman CCTV tadi dan berusaha mencocokan "Chang Wook?" Tebak Chayoung, seketika kepanikan nya menguasai

🌼🌼🌼

Chayoung berlari ke depan Plaza untuk menunggu Woo Bin yang menjemput nya. Ia juga terus menghubungkan panggilan nya pada Pak Ahn butuh waktu untuk mereka tersambung. Tak heran waktu masih sangat pagi.

"Pak Ahn"

"Ye, Mrs Cassano"

"Boleh tolong aku, carikan lokasi nomor yang ku kirimkan" Chayoung mengirim kan nomor Chang Wook kepada Pak Ahn walaupun ada ragu

"Apa mendesak? "

"Ye, ye tolong Pak Ahn"

"Oke oke akan ku cari dan kirimkan kepadamu, kau butuh bantuan? Apa sesuatu terjadi?"

"Tidak, tidak tolong itu saja segera"

"Baik"

Chayoung marasakan dingin mulai menusuk kulitnya, ia mulai ingin menangis karena Woo Bin lebih lama dari dugaan nya "Cepatlah, kau kemana" Chayoung kembali menelfon Woo Bin tapi mobil yang ia kenali mulai terlihat

"Mrs. Cassano"

"Kenapa lama sekali" Chayoung langsung memasang sabuk nya

"Maaf, apa kau sudah tau lokasinya?"