43. Foto BTS (Buku Tahunan Sekolah)

4.5K 473 29
                                    

Ada siapa tuh di atas? Happy itu wkwk, sudahkah anda oleng kawan? JANGAN!

Fix! yang oleng kudu vote da komen di setiap paragrafnya, gua gak mau tau!

Selamat membaca, bunda.

*****

Sepasang kekasih bersama-sama melangkahkan kedua kaki jenjangnya berdampingan memasuki salah satu kafe bernuansa retro vintage menuju kumpulan teman-temannya yang lain. Mendengar derap demi derap langkah tegas keduanya saja berhasil membuat napas mereka tercekat di kerongkongan tak kuat dan tak berdaya.

Refleks, mata Lizzie membulat sempurna melihat sepasang kekasih itu, Azel dan Nathalie. "OMO-OMO! TINJJA-TINJJA DAEBAK!!" pekiknya.

"JINJJA TOLOL! TINJA MAH TAI!" Gemas dengan tingkahnya, tanpa pikir panjang sebuah begoman dari tangan Bygail naik menjitak kepala yang berisi otak kosong tersebut. "BEGO KOK DIPELIHARA?"

Beberapa waktu terakhir, setelah segala persiapan panjang terkait foto buku tahunan yang dikerjakan oleh anak-anak kelas 12 IPS 1 selama sebulan ini. Akhirnya kegiatan tersebut dapat terlaksana juga, dan kini mereka sudah berada di tempat yang telah ditentukan sebelumnya dengan menggambungkan kedua konsep, retro vintage dan gangster.

"Itu beneran Nathalie? Eh, demi apa, sih? Ini mata gue yang katarak apa gimana, Wuak?" cecar Tessa baru menyadari kehadiran perempuan itu. Rambut Nathalie yang baru saja dilepas dari ikatnya hingga kini terurai indah sukses menarik seluruh atensi.

"Tumbenan banget, tuh, cewek bisa dandan yang bener, pangling gue liatnya," kata Alexa bersedekap dada dari salah satu sudut kafe bersama Berkibah. "Kayak jadi orang-orang kaya gitu nggak, sih, anjir?"

Tak bisa berbohong, jika seluruh pasang mata juga dibuat terkagum-kagum akan penampilannya. "Gila, sih! Nathalie masuk banget sama konsepnya, valid! Ekor matanya yang tajem, struktur wajah yang tegas, badan yang ideal, rambutnya yang cetar badai, aura pemimpin yang nggak main-main, makin perfect lagi karena outfit-nya yang berasa nyatu banget sama warna kulitnya," ucap Bygail kagum, tanpa sadar mulutnya mendeskripsikan satu per satu penampilan perempuan bermata emerald itu.

Ghea mendengus kasar, sama sekali tak minat dengan topik pembicaraan sahabat-sahabatnya tersebut, hingga kini telinganya panas. "Heboh banget, sih, kalian? Emangnya aku nggak kalah cantik apa dari dia?" rajuknya kelewat kesal.

Berbeda dengan anak-anak didiknya, fokus Miss Eira berhasil direbut oleh seorang lelaki dengan kamera yang menggantung di lehernya. Iya, dia adalah fotografer yang dipanggil oleh Gradivos. Titan, manajer geng tersebut sekaligus teman semasa sekolah Miss Eira di SMA Rajatama.

*****

"Are you guys finish?" tanya Miss Eira memastikan yang dibalas sorakan "Yes, finish, Miss." oleh anak-anak didiknya. "Oke, silakan beristirahat terlebih dahulu, sholat zuhur-nya jangan lupa, makan siang bisa dipesan masing-masing, ya? Siapkan seluruh tenaga kalian lebih banyak lagi sebelum nanti kita masuk ke sesi kedua dengan outfit yang berbeda."

Setelah memberikan peringatan tersebut, Miss Eira pun kini bisa beristirahat juga menghampiri ke meja di mana Titan berada dengan banyak makanan di hadapannya. Sengaja mereka memilih melakukan photoshoot di kafe, demi kepentingan perut sang fotografer. "Kelaperan banget lo kayaknya? Udah married belum?" Pertanyaan yang dilontarkan oleh Miss Eira membuat Titan tersedak tak karuan.

GAZELLE [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang