❤ Happy Reading ❤
Enjoy guys!🙌
•••
Cahaya mentari pagi menerpa dunia
Setelah selesai operasi semalam Jesslyn tetap dalam kondisi komanya.Gadis itu sama sekali tidak menunjukkan tanda-tanda kehidupan.
Wajah pucat pasinya, kepala yang sudah botak itu sangat memprihatinkan.
Ruang dokter Rian
"Kenapa dokter memanggil saya?" tanya Sindy
"Saya memanggil ibu untuk membicarakan penyakit nona Jesslyn"
jawab Dokter Rian"Memangnya kenapa dengan anak saya dok?" tanya Sindy lagi
"Begini bu, rumah sakit ini memiliki keterbatasan juga. Sedangkan Jesslyn, membutuhkan perawatan lebih intensif. Peralatan disini kurang memadai bu, kami mohon maaf harus mengatakan sebaiknya Jesslyn melakukan pengobatan di Amerika, kebetulan saya memiliki kenalan dokter disana. Bagaimana?" usul Dokter Rian
"Saya setuju-setuju saja dok, asalkan itu yang terbaik untuk putri saya" ucap Sindy
"Baiklah bu, kalo begitu saya akan urus berkas-berkas pemindahan pasien" ucap Dokter Rian
"Baik dok, terima kasih"
Setelah itu Sindy keluar dari ruang dokter langsung menuju ke ruang ICU
"Jessy, mama mohon kamu yang kuat ya nak. Jangan tinggalin mama. Kita mulai semuanya dari awal ya sayang, kita akan ke Amerika nak. Kita akan berobat!" ucap Sindy sambil mencium tangan Jesslyn.
Walau ia tahu Jesslyn tak akan pernah bisa menjawabnya.
***
Raka saat ini tengah sibuk mempersiapkan segala sesuatu untuk acara prom night di sekolahnya
"Hai Raka, lo ganteng banget malam ini" ucap Lio
"Tapi masih gantengan gue sih" lanjut Lio diiringi kekehan
"Gausah ke pd an deh lo! Liat aja tuh banyak cewek-cewek yang ngeliat ke arah gue" ucap Miko sambil dadah-dadah manja ke para gadis
"Ga nyangka bentar lagi kita bakalan kuliah huhuy" ucap Lio
"Kayaknya kita berdua doang deh yo yang bahagia, nih anak kayanya ngga deh" ucap Miko sambil menyenggol lengan Raka
"Iya yak? Kenapa lu?" Tanya Lio sambil menyenggol lengan Raka
"Ooh gue tau nih pasti dia lagi mikirin Jessy nih! Kan kalo kita lulus otomatis udah ga bisa saling ketemu dong" lanjut Lio tenang
"Ck! Bacot banget sih kalian" sentak Raka
Cek..cek..cek..
Suasana MC membuat mereka semua mengalihkan pandangan ke arah panggung
"Baiklah karena malam ini malam puncak kita.. Marii kita bersenang-senang" ucap MC itu
"YEAYYYYYYYY" sorak mereka semua
Setelah itu mereka semua berparty ria.
Berbeda dengan Raka yang selalu melamun dan mengkhawatirkan kondisi gadisnya.
"Jessy udah sadar belum ya?"
"Apa Jessy segitu bencinya ke gue? Sampek dia ga mau bangun?"
"Kapan dia bakalan sadar lagi! Gue kangen, gue kangen lo Jes hiks"
Kurang lebih itulah yang ada di pikiran Raka saat ini
KAMU SEDANG MEMBACA
JESSLYN [END]✔️
Teen Fiction"LO TEGA NGEKHIANATIN GUAA!! SEMUA ORANG MUNAFIK, PENGKHIANAT!!" teriak jesslyn yg menggema di jembatan dengan diiringi tangisan pilunya. ----------------------------------------------------------------- Jesslyn adalah seorang anak perempuan yang se...