Love in one Night

Part 22

WARNING! 21++
DAN JUGA DI PART INI AUTHOR GDK MAKSUD BUAT MENYINDIR SIAPA-SIAPA, HANYA UNTUK BERCANDA AJA TIDAK ADA MAKSUD MENYENGGOL KIRI DAN KANAN, JADI TOLONG JANGAN BAPER YA CUMA BERCANDA DOANK KOK :))

Hai semuaaaaa, maaf semuanya aku up-nya luaaaaaaaammaaaaa pake bnget.... Ada beberapa alasan yg gk bisa aku kasih tau sama kalian so, jangan marah ya 🥲

Kangen gak?

Kangen sama siapa hayo 👀?

Dan di part ini aku belum ngasih tau bocoran percakapan Rani & Jogi ataupun Risma & Jogi. Ada saatnya dimana itu author ceritakan ya 🥸 jdi untuk saat ini kalian bahagia² lah dengan JoFi sebelum..... Saya memisahkan nyaaa ga sih canda, eh gtw lah

Happy birthday and happy reading epribadeh....

_________________________

"Engh... " 

"Bangun Febi Amanda Kusuma... Udah sore... Yuk mandi" ajak Jogi yang duduk di sebelah kepala Febi seraya mencubit-cubit pipi sang istri yang tengah tidur di baluti oleh selimut.

Febi hanya berguman tidak jelas lalu menutup kepalanya dengan selimut, sedangkan Jogi menghela nafas sabar. Dan dengan kesabaran yang mulai habis Jogi lantas mengambil tindakan yang simple and easy. Menurutnya...

"Saya hitung sampe 3 kalo kamu gak bangun, jangan salahin saya kalo saya bertindak! " tegasnya.

"Satuuu... Febi" 

"Duaaaaa.... Febi Amanda!? " bukannya beranjak Febi malah memposisikan tubuhnya mencari posisi yang nyaman Dengan memunggungi sang suami.

"Duaaa setengah... Febi Amanda!?"

"Ini kok gak bangun-bangun!?" kesal Jogi, ia langsung berdiri dari  duduknya dan dalam hitungan ketiga Jogi menarik paksa selimut yang menutup tubuh telanjang Febi lalu menggendong Febi menuju kamar mandi.

"Kyaaak!! " teriak Febi kaget.
"Ngapain kamu!!!? " tanya Febi di dalam gendongan sang suami.

"Mau mandiin manusia" jawab Jogi datar, pria itu lekas menutup pintu kamar mandi dan tak lupa mengucinya. Setelah itu ia lekas meletakkan istrinya di closet duduk.

"Loh mas mau ngapain? " heran Febi saat melihat Jogi membuka bajunya.

"Mandi bareng" jawab singkat Jogi.

Wajah Febi seketika memerah. "Ihhh, gak! Keluar ih... Febi mau mandi sendiri! " ucap Febi malu-malu, tapi tak bisa di pungkiri dia juga pingin.

"Oh ya?" ujar Jogi acuh lalu ia lansung lekas membuka celana pendeknya, serta celana dalamnya juga.

Febi langsung memalingkan wajahnya kala melihat kejantanan suaminya. Jogi kini beralih ke sang istri yang tengah duduk di closet dengan wajah yang merah menghadap dinding kamar mandi.

Tangan Febi tertarik pelan yang mengakibatkan tubuhnya merubah posisi menjadi berdiri dan tepat di depan sang suami.
"Cuma mandi kok, gak ngapa-ngapain" ucap sang suami sambil mulai menghidupkan kran dan keluar lah air mengalir dari shower, membasahi tubuh Febi dan juga Jogi.

Febi hanya menunduk dan diam saja kala suaminya menatapnya intens, kini air mulai membasahi seluruh tubuh mereka berdua.
Setelah cukup basah, Jogi mematikan kran kemudian mengambil shampoo dan menuangkan cairan kental berwarna biru muda itu ke telapak tangannya, lalu mengusapkannya ke rambut panjang sang istri.