jung family sibling (NC)

chapter 2

***

Pagi ini dikediaman keluarga jung, terlihat sangat tenang. Para penghuninya sibuk menikmati sarapan paginya diruang makan bersama-sama. Tidak ada suara apapun kecuali dentingan sendok dan garpu. Hal itu dikarenakan, keluarga jung sangat menjunjung tinggi tata krama, terutama ketika sedang makan. Karna itulah keluarga jung membuat sebuah aturan yaitu tidak boleh membuat suara ketika sedang makan karena dianggap kurang sopan. Karna itulah sekarang semua orang hanya fokus pada makanan nya saja saat ini.

"Aku selesai" ucap haechan sembari membereskan alat makan nya.

"Nona taruh saja piringnya disana, nanti akan ahjumma bereskan" ucap kim ahjumma yang melihat nona mudanya sedang membereskan piring kotor bekas makannya.

"Ah geureorrka? Gomawo ahjumma"

"Aku juga selesai." ucap lucas sembari meminum jusnya.

"Haechan-ah hari ini kau berangkat dengan oppa saja, kajja!"

"Ah nee"

Haechan dan lucas pun berangkat duluan kesekolah disusul oleh mark, renjun, jeno, dan jaemin. Sesampainya disekolah, mereka sudah lebih dulu disambut oleh triakan antusias fans mereka yang begitu senang melihat idola mereka sudah datang. Meski pun bukan seorang idol namun, jangan salah. Mereka juga mempunyai penggemar, dan penggemar mereka sangatlah banyak. Hal itu dikarenakan mereka memiliki visual sempurna serta tubuh yang ideal bak seorang model, belum lagi bakat dan prestasi mereka yang sangat banyak itu. Yokshi, Gen keluarga jung memang tidak ada duanya.

"Kyaa, mereka datang!"

"Lucas oppa, kau sangat tampan"

"Mark oppa, jadilah kekasihku"

"Jeno oppa, saranghae!!"

"Renjun oppa, kau keren sekali"

"Haechan, terimalah cintaku!!"

"Jaemin-ah, i love you!!"

Begitulah triakan dari para fansgirl's dan fansboy's the jung sibling's. Iya, the jung sibling's itulah sebutan untuk lucas, mark, renjun, jeno, haechan, dan jaemin dari para penggemar mereka.

"Ck. Mereka brisik sekali sih" dengus haechan sebal.

"Em, majja. Telingaku rasanya juga mulai sakit karna terus-terusan mendengar triakan mereka setiap pagi" ucap jaemin menimpali perkataan haechan sembari mengusap telinganya yang mulai terasa sakit karna mendengar triakan dari para penggemar mereka yang sangat keras itu.

"Dari pada menghiraukan mereka, lebih baik kita masuk sekarang, sudah mau bell juga." ucap mark mengkode adik dan hyungnya untuk masuk ke kelas masing-masing.