ft

2.5K 187 0
                                    

Bahagianya seorang Niki adakah yang bisa menggambarkannya saat ini? Sejak semalam bibirnya melengkungkan senyum dan auranya yang dulu sedingin es sudah mencair seutuhnya. Bahkan suster yang datang untuk mengecek keadaan daddy juga tak luput dari keheranan.

Daddy tau apa yang terjadi pada anak bungsunya itu dan ikut bahagia merasakan bahwa anaknya sudah kembali dan menjadi Niki yang sebenarnya.

Sedangkan Manda diapartemen juga merasakan hal yang sama sampai anaknya menatapnya sedikit takut karena melihat mamanya yang terlihat bersenandung kecil saat membuatkan sarapan.

Setelah mengantarkan Biel sampai sekolah selanjutnya kegiatan Manda adalah pergi kerumah sakit untuk bergantian menjaga daddy karena Niki pasti sudah pergi bekerja.

Sampai dirumah sakit Manda berpapasan dengan Reno yang sudah rapi dengan jas dokternya.

"Hai Manda, hari ini cerah ya" sapa Reno melihat senyuman Manda

"Hai Ren iya cuaca lagi bagus"jawab Manda

"Bukan cuacanya tapi suasana hati kamu kayaknya" kata Reno lagi

"Ya bisa jadi, ehh gimana Dera?" Tanya Manda

"Ya begitulah mengatasi orang hamil itu benar-benar diluar dugaan, aku yang dokter sampai melupakan semua larangan karena permintaannya yang terkadang sangat aneh" kata Reno menceritakan sambil tertawa

"Ya sabar aja maklum anak pertama pasti belum terbiasa, nikmati aja Ren" kata Manda yang mengerti

"Ya tentu harus dinikmati, mau kedalam kan? Tadi pagi-pagi banget Niki udah rapi, ketemu diparkiran kayakya buru-buru banget" kata Reno

"Iya ada meeting pagi katanya, ga tau tidur atau engga semalam jangan-jangan nga sarapan juga itu orang" keluh Manda

"Haha udah kebiasaan itu Man, oke deh aku tinggal dulu harus cek pasien" kata Reno pamit dan Manda mengangguk

Langkah kaki Manda yang jenjang dan ditambah lagi parasnya yang cantik dan juga cukup terkenal membuatnya jadi pusat perhatian orang dimanapun berada, tapi karena sudah terbiasa Manda terus belalu menuju ruangan Daddy.

"Pagi dad" sapa Manda saat membuka pintu

"Pagi Manda" sapa daddy balik

"Gimana udah lebih baik? Dokter sudah kesini belum?" Tanya Manda sambil meletakkan kotak makan yang dibawanya

"Cuma suster aja ganti cairan infus, kamu pagi-pagi disini apa ga repot" tanya daddy

"Daddy tanya apa sih emangnya Manda orang lain" kata Manda yang melirik gemas pada mertuanya yang sekarang juga ikut tersenyum

"Mau buah dad?" Tanya Manda

"Boleh tapi jangan jeruk ya, Niki kalau kupasin jeruknya asem semua" kata daddy tertawa

"Oke Manda kupasin apel aja" kata Manda

"Loohh Manda udah disini? Niki mana?" Mommy masuk kedalam ruangan

"Udah berangkat mom ada meeting katanya" jawab Manda

"Kamu ga ke butik?" Tanya mommy

"Engga mom cukup via telepon aja soalnya sudah naik keproduksi" jawab Manda sambil tangannya dengan luwes mengupas apel

"Dad, tadi Niki sarapan dulu engga?" Tanya Manda yang baru ingat

"Ya itu makan jeruk yang asem sama teh punya daddy" jawab Daddy yang membuat mommy tertawa melihat wajah daddy yang masam

"Ehh kamu apain Niki kok senyum-senyum terus dri semalam? Tumben juga ga bawa-bawa kopi malah tidur sampai ngorok berisik banget" kata daddy

"Hahh ngga kok ngga Manda apa-apain dad, mungkin kecapean aja kan kemarin dia marah-marah lihat Ray disini" kata Manda dengan raut wajah bingung

"Diapa-apain juga daddy sama mommy rela kok apalagi kalau bisa membuat anak itu bahagia seperti dulu" kata Daddy

"Bahagia Niki itu kamu ditambah sekarang dia sudah tau kalau punya Biel, kamu lihat kan dia sudah mulai berubah tidak secuek dulu" kata Mommy menambahi

"Oh iya kamu tinggal diapartement sekarang? Pasti kamu kaget ya sama semua yang sudah Niki beli untuk kamu? Dan setelah dia tau Biel anaknya, Niki juga membeli semua kebutuhan untuk kalian berdua" kata mommy karena Niki sudah beberapa hari tidak pulang kerumah

"Iya mom kami bertiga diapartement lama, Manda sempat memarahi Niki karena kamar Biel penuh dengan barang-barah mewah padahal Biel ga pernah minta dan dari dulu juga Manda membiasakan Biel tidak bergaya hidup seperti itu, tapi Niki bilang itu semua untuk menbus waktunya selama tidak bersama Biel" jawab Manda yang tiba-tiba engingat bagaimana raut wajah Niki saat itu

"Anak itu benar-benar huuhhh.... kamu cuma dikasih tau itu saja?" Tanya mommy

"Memangnya ada apa lagi mom?" Tanya Manda

"Dua lantai diatasnya itu semua punya Niki dan kamu harus tahu apa saja yang disimpan anak itu untuk kamu dan Biel" kata mommy yang membuat Manda sangat terkejut

Manda duduk diluar kamar sambil menunggu kedatangan Niki yang katanya menjemput Biel. Manda masih saja berpikir apa yang sudah Niki lakukan sekaligus disembunyikan dan sifat tertutupnya sungguh harus membuat Manda terus memutar otak agar suaminya itu bisa terbuka untuk semua hal terutama dalam rumah tangganya.

Karena fokus dengan pemikirannya Manda sampai tidak sadar sudah ada seseorang yang duduk disebelahnya.

"Istriku mikirin apa sampai dipanggil tidak dengar?" Ya ini adalah suara Niki

"Ahh maaf, Biel mana?" Tanya Manda yang menatap Niki

"Langsung kedalam katanya lapar, mau masuk atau disini dulu?" Tanya Niki yang memang melihat ada sesuatu yang cukup serius yang sedang dipikirkan Manda

"Kamu juga harus makan, kamu belum makan dari pagi kan hmm" kata Manda memegang jemari Niki

Manda dan Niki masuk kedalam dan Manda menyiapkan makanan yang dibawanya tadi pagi yang tentunya sudah dingin tapi dilihatnya Niki makan dengan lahap lalu melihat kearah gadis kecilnya juga melakukan hal yang sama. Ada sesuatu yang menggelitik dihati Manda karena meihat Niki dan Biel mempunyai kesukaan yang benar-benar sama. Selera makan mereka juga tidak pernah merepotkan intinya hanya satu selagi itu masakan Manda mereka akan dengan senang hati memakannya sampai tidak bersisa.

Sebenarnya Manda sudah tidak sabar ingin menanyakan yang tadi dibicarakan dengan mommy tapi karena dirasa saatnya tidak tepat jadi diurungkan niatnya. Setelah selesai makan mereka kembali bercanda terutama Biel yang merasa senang jika berkumpul seperti ini.

"Wiiihh rame amat ini kamar" kata kak Rea yang baru datang

"Iya nih malah pada betah kalau daddy dirumah sakit heran deh" kata daddy endramatisir

"Opa pulang aja kan onty Rea dokter" kata Biel menunjuk Rea

"Emangnya kamu mau nemenin opa dirumah?" Tanya Rea pada Biel

"Mau dong kan opanya Biel, Biel juga mau main sama adek yang disini" kata Biel sambil menunjuk keperut Rea

"Uluuuuhhh gemesin banget sih kamu ya udah besok opa boleh pulang tapi Biel harus temani ya" kata Rea

"Daddy besok udah bisa pulang tapi jangan kerja dulu inget tuh belum kering" kata Rea dan daddy tersenyum

"Lo ngapain senyam senyum Ki?" Rea yang sedari tadi melihat Niki yang bertingkah tidak seperti biasanya

"Apaan sih kak orang senyum salah, datar salah juga" protes Niki

"Manda ga salah kasih makan kan ya?" Tanya Rea melihat adik iparnya yang juga tersenyum dan Rea melihat sesuatu lalu mendekat ke Niki

"Pantesan lo senyam senyum dasar mesum" Rea menjewer telinga Niki karena gemas dan membuat Manda salah tingkah

"Ehehe maaf itu dibawah telinga kamu" kata Niki memberitahu Manda sambil menggaruk kepalanya karena malu

"Mama itu digigit apa?" Tanya Biel polos yang ikut melihat tanda merah

"Digigit papa kamu" kata Manda yang membuat seisi ruangan sontak tertawa terbahak-bahak karena ternyata Manda bisa frontal

.

.

.

Another SceneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang