I'll Be Your Man || Straykids, NCT [ON GOING]

1.7 Teka - teki

I'll Be Your Man! || Straykids, NCT

《Flowyzhia_》

Suka? Votment ya! 😊
Kritik dan saran? Silahkan tapi yang membangun ya?:)😄

•○•

"Rahasia!!"

•○•

Derap langkah menggema dilorong dengan pencahayaan remang. Seorang lelaki berjalan dengan santai tanpa takut akan desas - desus tentang lorong itu. Bagi nya sudah biasa jika rumah sakit terutama lorong nya memiliki cerita horor sendiri, toh jika diri nya bertemu dengan dia tak masalah, karena kata ibu nya dia yang akan sial karena terlihat oleh manusia. Lelaki itu terkekeh dan menggelengkan kepala nya kala pemikiran aneh itu hinggap dikepala nya. Ia langkah kan kaki sedikit lebih cepat ketika bulu nya meremang, samar - samar terdengar suara tangisan perempuan. Ia menyesal telah terkekeh meremehkan tadi.

"Hiks.... hiks hiks"

Tangisan itu semakin terdengar dirungu nya, ia membasahi bibir nya yang tiba - tiba saja kering. Semakin ia melangkah semakin jelas ia dengar tangisan itu, terdengar sangat pilu. Lelaki itu tampak menghentikan langkah, ketika netra nya menangkap sosok perempuan tengah terduduk dibangku lorong itu sendirian. Dengan kasar ia menelan saliva. Ia memincingkan mata nya untuk memastikan apa yang ia lihat.

"Mampus kaki nya melayang" Ia langkah kan kaki perlahan mendekat. Suara tangisan semakin terdengar, ia sedikit menghela nafas ia memberikan diri menegur Sang sosok perempuan

"M, mbak? Ngapain d, disini?" Tak ada jawaban dari Sang perempuan. Peluh sebiji jagung mulai menetes dari dahi pemuda itu, ia kumpulkan keberanian nya lagi untuk lebih mendekat dan menepuk pundak nya.

"BUNDA! ANJING COPOT SETAN!" Belum sempat ia daratkan tangan nya pada pundak Sang perempuan, perempuan itu mendongak dengan mata sembab dan hidung yang memerah

"Hiks,... hiks hyun,,, hiks jin"

"Ya ampun Mina! Kenapa lo disini? Sendirian lagi gue kira lo mbak kunti. Mana kaki lo melayang gitu" Hyunjin mendekat dan menyamakan tinggi nya, bisa ia lihat mata sembab Mina. Hyunjin menghela nafas.

"Lo kenapa? Kenapa ngak jawab? Ada masalah?" Mina menggeleng lalu menghambur pada pelukan Hyunjin. Untung saja reflek Hyunjin bagus, jika tidak mereka berdua sudah terjerembab kebelakang.

"Ya udah kalo lo ngak mau cerita" Dengan lembut Hyunjin elus surai Sang puan. Ia tak mau banyak bertanya sekarang, yang harus ia lakukan adalah menenangkan Gadis itu apapun cara nya. Ia tau pasti ada masalah yang berat yang membuat Mina menangis. Ia tau betul dari cerita Seungmin, bahwa Mina adalah sosok wanita yang kuat. Sangat jarang menangis jika itu bukan masalah yang besar.

"Hyunjin" Panggil Mina ketika beberapa menit memeluk Hyunjin dalam diam. Yang dipanggil pun berdehem, mereka sama sama belum melepas pelukan nya. Hyunjin masih menunggu Kalimat Mina selanjut nya.

"G , gue...., g, gue... gu,,, gue" Hyunjin melepaskan pelukan mereka, Hyunjin menatap mata Mina dalam. Dapat Hyunjin lihat ketakutan dan kekecewaan disana. Ia menghela nafas

"Ada apa?" Nada Hyunjin melembut, segaris senyum ia tampilkan untuk mencairkan suasana. Mina tampak merespon senyuman itu dengan memperlihatkan deretan gigi rapih nya. Hyunjin terkekeh