ILLEGIRL

26. Illegirl →Cutter pink

Ay3sH4° share a location!

Alvi&ra.c : aku kesana sekarang

Alvi&ra.c : kamu tunggu disana, jangan kemana-mana, ngerti?

Ay3sH4° : Alvi, bisa tolong cepet kesini? Aku beneran takut..

Terakhir setelah perempuan itu mengirimi pesan, ia langsung bergegas pergi. Mengendarai motornya dengan cepat untungnya jalanan sangat kosong malam ini, beberapa kali ia hampir terjatuh karena licinnya jalanan setelah hujan.

Hingga tak menyadari jika ponselnya terus berbunyi, dibalik itu ada perempuan yang terus menelponnya karena ketakutan. Ketakutan karena dirinya sedang susah payah bersembunyi dari lelaki aneh yang akan menculiknya kembali.

Meminta bantuan dengan terus menelpon pada lelaki yang sedang berada di perjalanan menuju dirinya. Tunggu, sebentar lagi, Ayesha.

Setelah sampai, Alviandra turun dari motornya tergesa-gesa tak lupa melepaskan helm yang ia pakai. Mencari-cari ke sekitarnya namun tak ada siapapun, lalu ia membuka ponselnya kembali, mendapatkan banyak panggilan tak terjawab dari Ayesha membuatnya cepat-cepat menekan room chat perempuan itu.

Aye—sha!

⇙Panggilan tak terjawab

⇙Panggilan tak terjawab

⇙Panggilan tak terjawab

⇙Panggilan tak terjawab

⇙Panggilan tak terjawab

⇙Panggilan tak terjawab

⇙Panggilan tak terjawab

⇙Panggilan tak terjawab

⇙Panggilan tak terjawab

⇙Panggilan tak terjawab

⇙Panggilan tak terjawab

⇙Panggilan tak terjawab

Kamu dimana? |
20.11

Pandangannya terarah pada suara sepatu yang perlahan mendekat. Jantung nya sudah berdetak kencang, hanya takut jika yang berada di belakangnya adalah orang-orang jahat.

Namun, saat ia berbalik kemudian melihat lekat-lekat siapa yang berada di depannya, senyumannya mengembang sempurna.

"Ayes—"

Ucapannya terpotong karena Ayesha langsung menariknya, perempuan itu mengisyaratkan agar dirinya segera mengendarai motor. Alvi yang menyadarinya langsung menaiki motornya lalu mempersilahkan Ayesha naik.

"Ayo, Sha!"

"Alvi, kamu bisa bawa motol cepet?"

Saat mulai perlahan motor berjalan, pertanyaan Ayesha langsung dibalas anggukan mantap oleh Alviandra. Ia hendak menanyakan kenapa Ayesha menanyakan hal itu, namun menutup mulutnya rapat-rapat. Perempuan itu lebih dulu menjelaskan sebelum dirinya bertanya.