15. UKS

531 64 16
                                    

Sumpah ya gua berasa jadi manusia paling sibuk didunia. Biasanya update mulu, sekarang update kalo sempet doang:)

Gua jarang banget buka wattpad, bener-bener sibuk di real life. Maaf banget yang belum di fb heuheu pasti di fb kok!

Btw keknye update bakal selang-seling sama cerita sebelah. Dan gabakal cepet. Dahlah banyak omong kali diri ini.

Piredinggg!🤙

****

"Apa ada yang mau ditanyakan?" tanya Alfa pada seluruh murid. Kini kelompoknya tengah berdiri didepan kelas, melakukan presentasi pelajaran bahasa Indonesia.

Genza menatap satu persatu wajah siswa yang sedang duduk dengan tatapan tajam dan melotot seolah memperingatkan mereka 'Kalo nanya, tar gue tanya balik pas giliran lo presentasi!'

Semua siswa serempak menggeleng, takut dengan ancaman Genza karena kelompok ini memiliki Alfa sebagai kuncinya. Alfa yang bisa saja membabat habis mereka dengan pertanyaan rumit yang ada diotak jeniusnya.

"Oke kalo gak ada, materi kami tutup. Sekian presentasi dari kelompok kami mohon maaf apabila ada kesalahan kata. Pergi ke Irian, mampir ke Bekasi. Cukup sekian dan terima kasih." Tutup Alfa, setelahnya tepuk tangan terdengar.

"Sudah bisa dipahami ya materi dari kelompok Alfa?"

"Sudah, buu!"

"Oke karena jam ibu mau habis, kita cukupkan sekian. Selamat siang semuanya selamat beristirahat." Guru muda itu berjalan dengan anggun keluar kelas.

"Siang, buuu!" jawab murid serentak.

"Anying gue mau nanya tapi takut duluan soalnya udah diancem Genza!"

"Genza mengeluarkan lasernya lewat tatapan bung!"

Genza mengibaskan rambutnya sambil tersenyum miring, "Bah pelangi spongebob lo pada!"

"Apaan anying pelangi spongebob?"

Genza berjalan dan menghentikan langkahnya tepat didepan pintu.

Cewek itu berbalik, "Bacot," setelahnya melangkah pergi meninggalkan teman-temannya yang melongo dengan berbagai ekspresi.

"BAH!"

"SADEEESSS!"

"LORD GENZA PEDES YE KALO NGOMONG!"

"EMAKNYA GENZA PAS NGIDAM NYEMILIN PAKU PAYUNG MULU KAYAKNYA. KAGAK MATANYA KAGAK CONGORNYA TAJEM SEMUA!"

Rachel terkekeh, "Gue gak tau deh kalo Genza gak ngancem. Pasti mereka udah nanya-nanya. Gue gugup takut gak bisa jawab!" ucapnya yang dibalas anggukan oleh Clarissa.

"Iya bener ahahaha!"

Clarissa berjalan keluar meja, "Ayo Chelll!"

"Bentar, gue lagi cari dompet!"

Clarissa mengangguk. Tak lama ia berjalan cepat kedepan kelas saat melihat Kenan yang sedang berbincang ria dengan seorang cewek.

MANA NYENGGOL-NYENGGOL TANGAN SEGALA LAGI!

"Chel gue ke depan bentar, mau ngerukiyah buaya biar hijrah jadi monyet!"

Rachel menatap kepergian Clarissa sekilas, lalu kembali merogoh tasnya.

"Nah!"

"IH DASAR CEWEK GATEL LO NYOSORIN PACAR GUE, LO KIRA PACAR GUE TEMBOK APA SEENAK JIDAT LO TEMPLOKIN?! NGECOSPLAY JADI CICAK LO HAH?!"

"CICAK TUH YANG PUTUS EKORNYA! KALO LO YANG PUTUS URAT MALUNYA YA? MAKANYA NEMPLOKIN COWO KGUEEE?! BERANI LO SAMA GUE?!"

Teriakan beruntun dari Clarissa membuat Rachel meresleting asal tasnya dan segera berlari kedepan.

FALL TO YOU [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang