10. Rupa

28 0 0
                                    

Minggu, 15 Desember 2024

Kondominium Ohkura Tadayoshi, Tokyo


"Aku ... ingin melihat fotonya," cukup lama Ren terdiam sampai akhirnya ia menetapkan jawabannya.

Ohkura kemudian menuntunnya untuk duduk di tepi tempat tidur, lalu mengambilkan sebuah majalah dan menunjukkan sebuah halaman yang memperlihatkan foto seorang pemuda tampan berbadan tegap sedang berfose mendongak memandang langit. Setelan jas putih yang senada dengan warna rambutnya, membuatnya jadi terlihat seperti pangeran yang ada dalam serial drama. Tampak tidak nyata. Begitu memikat, begitu mempesona.

Lalu di halaman selanjutnya, Ren disuguhi foto pemuda yang sama, namun dengan pose berbeda. Kali ini Ren bisa melihat wajah pemuda itu dengan jelas. Dahinya, alisnya, matanya, hidungnya, bibirnya, dagunya, rahangnya ... semuanya ... nyaris tak berubah. Hanya saja kini tampak ada gurat kedewasaan di sana. Sorot matanya tidak lagi selugu dulu. Setiap ekspresi di wajahnya seolah menyiratkan bahwa dia telah merasakan pahit manis getirnya hidup. Tampaknya kini dia bisa menghadapi apapun. Sepertinya, dia tidak akan kalah dari apapun.

"Sho-" Ren tercekat. Bertahun-tahun ia menolak untuk mengetahui apapun tentang Sho. Bertahun-tahun pula ia berusaha agar bisa melupakannya. Tapi begitu melihat fotonya, pertahanan Ren runtuh. Sesuatu dalam dadanya bergejolak. Rindu yang selalu ia abaikan, kini terasa begitu meluap-luap. Kini ia sadar, ia ingin bertemu dengannya. Ia ingin bertemu dengan seseorang yang telah melindunginya itu.

"Tidak hanya menari dan bernyanyi. Dia juga selalu berperan di drama dan film populer. Dia dikenal sebagai orang yang sangat baik dan menyenangkan, juga idol yang bisa melakukan apapun secara sempurna. Dia hidup, dan dia tumbuh menjadi pria yang luar biasa."

"Ohkura-kun ..." Ren mendongak menatap Ohkura-kun yang tersenyum hangat padanya.

"Aku yakin, jika saja ingatannya tidak hilang, dia pasti sangat ingin menemuimu. Dia melindungimu, karena kau penting untuknya. Dia pasti ingin memastikan bahwa kau baik-baik saja."

***

Namae OshieteTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang