Minggu, 15 Desember 2024
Pernikahan Kiriyama Akito, Tokyo
Ren tidak tahu kenapa ia melarikan diri. Semakin banyak orang yang melihat ke arahnya, semakin ia merasa gugup. Lalu saat mata seseorang di depan sana melihat tepat ke arahnya, Ren merasa jantungnya sejenak terhenti. Pada detik berikutnya ia merasa tubuhnya gemetar, telapak tangannya dingin, nafasnya sesak. Ia pikir ia akan beringsut jatuh, namun ternyata kakinya membawanya pergi dari ruangan itu.
Ia terus berlari tanpa tujuan. Meski dadanya semakin terasa sesak, entah kenapa kakinya terus saja bergerak. Semakin lama semakin cepat, hingga akhirnya ia merasa tenaganya tidak lagi tersisa. Ia menjatuhkan dirinya di sebuah kursi. Dengan nafas terengah, ia memandang ke selilingnya. Setelah melihat sebuah panggung dan tirai di depan, ia mengambil kesimpulan bahwa sekarang ia berada di sebuah tempat yang biasa digunakan untuk menonton sebuah pertunjukan.
Ren mencoba mengatur nafasnya. Ia tidak mau kehilangan kendali lagi. Ia tidak mau harus kembali berkonsultasi dengan psikeater lagi.
Bagaimana jika Sho menemukanku di sini? Apa yang harus kukatakan padanya? Ekspresi seperti apa yang harus kutunjukkan padanya?
Ekspresi Sho saat menyanyikan lagu kedua tadi kembali terbayang dalam benak Ren. Pemuda itu terlihat begitu kesakitan.
初めて出会った日のこと
覚えてますか
Apa kau ingat
hari dimana kita pertama kali bertemu?
Tentu saja aku ingat hari dimana kita pertama kali bertemu. Pada tahun 2012 di Souchikuza, Osaka. Saat itu penampilan Sho yang menggunakan masker dan kaus hitam dengan gambar kelinci penuh darah sangat mencuri perhatiannya. Dengan perawakan atletisnya, Sho terlihat seperti yankee. Tampak menakutkan, namun entah kenapa Ren tidak bisa mengalihkan pandangan darinya. Tidak hanya penampilannya yang mencolok, keterampilannya dalam menari dan bernyanyi pun menurut Ren begitu mempesona, tidak heran jika Johnny-san merekrutnya secara langsung tanpa mengharuskannya mengikuti audisi terlebih dahulu.
Setelah cukup lama hanya diam memperhatikan Sho, Ren akhirnya memberanikan diri untuk menghampirinya dengan mengajak beberapa orang Junior lainnya. Dengan sedikit gugup, ia bertanya apakah Sho benar-benar berasal dari Nagoya. Ia merasa aneh karena Sho yang tinggal di sana, tidak memilih untuk menjadi junior di Tokyo.
過ぎ行く日の思い出を
忘れずにいて
Jangan kau lupakan kenangan
dari hari-hari yang telah berlalu
Tapi aku ingin melupakan kenangan itu ... Jika saja ia tahu Sho akan menyelamatkannya dari sebuah kecelakaan, jika saja ia tahu ia akan melihat Sho tidak berdaya dengan darah mengalir dari kepala, jika saja ia tahu ia akan menderita .... Ren memilih untuk sama sekali tidak bertemu dengannya.
運命が変えられなくても
伝えたいことがある
『戻りたい』
あの日 あの時に 叶うのなら
何もいらない
Meskipun aku tidak bisa mengubah takdir
Ada sesuatu yang ingin kusampaikan
"Aku ingin kembali"
Pada hari itu, pada saat itu
Jika doaku terkabul, aku tak membutuhkan apapun lagi
Aku juga ingin kembali pada masa itu. Ren ingin kembali untuk berhenti dari Jimusho lebih cepat, sebelum Ren terlanjur dekat dengan Sho. Ren tidak mau menderita. Ren juga tidak mau melihat Sho terluka.
今 逢いたい あなたに
知って欲しいこと いっぱいある
ねぇ 逢いたい 逢いたい
Sekarang aku ingin bertemu denganmu
Ada banyak hal yang kuingin kau tahu dariku
Hei, aku merindukanmu, sungguh merindukanmu
Aku juga merindukanmu. Aku juga ingin bertemu denganmu. Ren meremas dadanya yang kembali terasa sakit dan sesak.
どうしようもなくて
全て夢と願った
Aku tidak bisa melakukan apapun
Selain berharap bahwa semua ini hanyalah mimpi
Aku juga berharap semua ini hanyalah mimpi. Aku tidak ingin kita menderita. Aku ingin kita selalu tertawa ...
... seperti saat sebelum kecelakaan itu terjadi.
Rasa sesak yang semakin tak tertahan membuat Ren tanpa sadar berteriak dan menggerakkan tubuhnya keluar dari ruangan itu.
"Ren, kau tidak bisa terus-terusan seperti ini. Mau sampai kapan kau melarikan diri?"
Dengan langkah kaki yang yang tidak kalah cepat dengan tadi, kali ini ucapan Daigo yang terngiang di telinganya. Daigo mengatakannya saat ia masih ragu untuk berangkat ke Tokyo. Sekarang ia sudah berada di sini. Percuma jika ia kembali tanpa melakukan perubahan apapun. Percuma jika ia pada akhirnya kembali melarikan diri.
この心は まだ泣いてる
あなたを 想っている ずっと
Hatiku ini masih menangis
Aku memikirkanmu, selalu
Aku juga selalu memikirkanmu, Sho ...
***
KAMU SEDANG MEMBACA
Namae Oshiete
FanfictionBaik Sho maupun Ren tidak bisa berkelit dari benang takdir yang mengikat mereka. Selama apapun waktu membuat Sho nyaris melupakan segalanya, dan sekeras apapun Ren berusaha untuk tidak mengingat semuanya, mereka tetap tidak bisa selamanya terus mene...