__________________
Matanya mengerjap dengan lambat. Setelah bergelut dengan gelap cukup lama, cahaya mulai dilihatnya meskipun buram. Sayup-sayup ia mendengar suara ricuh, pun langit-langit putih yang ia lihat bergerak.
Tak hanya itu, ia bisa melihat salah satu kakaknya, Jingga. Berlari mengikuti dengan raungan yang menyesakkan juga tangisan yang keras.
Ia mulai menangkapnya. Bagaimana orang-orang—dengan pakaian yang identik dengan warna putih—berusaha mengajaknya berbicara, bertanya apa yang ia rasakan. Ingin sekali mengeluarkan suara, tetapi sulit.
Hanya saja, satu hal yang ia sadari, Tuhan ... masih mengizinkannya untuk hidup.
Meskipun ia tidak tahu seberapa lama ia akan bertahan.
***
Pendek ya:"))
*
*
*Pertanyaan :
Apakah ending kemarin memuaskan?
Endingnya menyenangkan?
Menyedihkan? Gantung?Silakan isi kolom komentar dengan berbagai pendapat kalian.
Ay sendiri sadar kalau endingnya nggak banget, tapi Ay lakuin itu semata-mata karena sengaja.
Ya, sengaja:)
Chapter kemaren Ay cantumin,
kalau kisah Alvey belum selesai, kan?
Ay mau sampein sesuatu, he-heIntinya, bakalan ada Alvey versi lain.
Dengan ending yang lebih jelas, isi yang lebih ngena, menistakan tanpa batas /nggak, canda. Dan dengan apa yang bisa kalian dapat setelah baca book ini. Entah itu hiburan atau adanya kesan tersendiri.Tahu apa yang mau disampein?
Monangis
😭😭😭Alvey udah dipinang sama salah satu penerbit 🤧
Alvey bakal bisa kalian peluk alias bakalan ada dalam bentuk fisik alias diterbitin😭 Ini gak tau harus seneng atau sedih😭😭
Sengaja bikin ending begitu karena yang mantavnya ada dalam versi buku:))
Yang dimaksud versi lain itu bentuknya ya,
bukan isinya:))Ay tau cerita ini masih banyak kekurangan mau dari segi kepenulisan atau bahkan alur yang mungkin nggak bikin orang terkesan-kesan amat, tapi InsyaAllah dalam versi buku nanti akan lebih baik lagi.
Yang harus kalian ketahui :
• Cerita ini udah banyak direvisi buat versi buku.
• Ada pemangkasan scene yang
dianggap enggak penting
• Ada tokoh baru + tokoh yang gak terlalu penting hilang
• Banyak scene yang enggak ada di sini
• Yang paling penting, bab kemarin bukan akhir ceritanya:))
• Alur masih sama tapi tentunya ada perbedaan
(Ay enggak mau buat pembeli rugi:))Untuk itu, Ay minta dukungan dari kalian semua, para pembaca Alvey, semoga proses penerbitan ini bakal lancar, Aamiin
Ay juga mau ucapin terima kasih banyak buat kalian yang udah baca, vote sama kasih komen karya yang satu ini, tanpa kalian apa jadinya book ini:")
Belum tahu mau hapus beberapa part atau enggak, karena memang sebagian beda scene
Buat info-info selanjutnya, mulai sekarang kalian bisa pantau terus akun instagram tim penerbit—yang udah kasih Ay kesempatan luar biasa ini—(Orinamipublisher) dan akun wp Ay ayuusaa , yang paling penting akun instagram Ay sendiri (@aychewry), boleh follow, nanti aku follow balik, link ada di deskripsi profil wpku.
Yang udah follow tapi belum ke follback, DM aja, oke?
Jadi, ayo semangat NABUNGNYA
Masih lama waktunya, soon kita bisa peluk Vevey tercinta>3
KAMU SEDANG MEMBACA
Alvey Diansa [Terbit]
Teen Fiction[ Brothership, Friendship, Sicklit ] Sejujurnya, Alvey tidak pernah berkeinginan untuk mencampuri masalah orang lain. Namun, siapa sangka, dimulainya sekolah secara tatap muka juga mengetahui rahasia yang dimiliki oleh pacar kakaknya--Jingga--menjad...