Jeffry memarkirkan mobilnya di depan gerbang rumah Jean. Pemuda itu membuka gerbang rumah Jean seolah sudah biasa datang kesini.
Seketika tangannya mengepal melihat Raga yang sudah duduk di teras rumah Jean.
Ia berjalan menghampiri Raga dan menarik kerah pemuda itu hingga dia berdiri. "Ngapain lo disini?" Desis nya tajam.
"Ngajak temen berangkat bareng." Jawab Raga enteng lalu menarik tangan Jeffry dari kerah nya.
"Ga perlu, Jean berangkat sama gua."
"Tapi Jean yang minta gua buat datang kesini."
Raga tersenyum kemenangan saat berhasil membuat Jeffry terdiam. Hingga akhirnya Jean keluar dan terkejut saat mendapati Jeffry yang ada di disini.
"Jeffry?"
Jean merutuki dirinya dalam hati. Jean menyuruh Raga datang kesini karna berpikir Jeffry tidak akan datang dan mengajaknya berangkat bersama.
"Je, bilang ke dia kalau lo yang nyuruh gua kesini."
Jean mengulum bibirnya dan meremas ujung rok nya.
"Lo kesini naik apa, Ga?" Tanya Jean membuat Jeffry semakin menatapnya tajam.
"Motor kenapa Je?"
"Aku bawa mobil, kamu berangkat sama aku." Jeffry menarik tangan gadis itu agar menjauh dari Raga.
"Tapi Jean yang nyuruh gua datang kesini." Raga menarik tangan kiri Jean membuat Jeffry menggeram marah.
"Jean pacar gua."
"Jean temen—"
Raga terdiam karna merasa kalah dengan Jeffry. Namun pemuda itu tidak menyerah begitu saja. "Jean yang nyuruh gua kesini, otomatis Jean mau berangkat sama gua."
"Jea—"
"UDAHHH!!!"
Teriak Jean membuat keduanya terdiam. Nafas Jean tersengal-sengal karna emosinya sudah tersulut di pagi hari.
Jean menghempaskan tangan nya agar terlepas dari Raga dan Jeffry lalu menarik tangan mereka dan pergi dari rumah.
"Je, lo mau bawa kita kemana?"
"Jean, mobil aku disana."
Jean tak menjawab melainkan terus berjalan ke arah halte bus yang berada di dekat komplek rumahnya.
Sesampainya disana Jean mendudukkan Jeffry dan Raga paksa membuat keduanya bingung. "Duduk dan tunggu!" Perintahnya lalu berbalik badan memunggungi mereka berdua dan bersedekap dada.
"Je, jangan bilang kita mau naik—"
Jean menarik tangan Jeffry dan Raga saat bus yang dia tunggu sudah datang. Gadis itu masuk ke dalam bus dan sekalian membayarkan tagihan untuk mereka berdua.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Possessive Boyfriend ✓
RomanceTentang ke-posesif an Jeffry sebagai pacar. WARN! • bahasa non baku (mengandung kata-kata kasar) • area shipper (kalau bukan bxg shipper/bukan ship kalian jangan mampir daripada ninggalin hate komen) • cerita ini murni pikiran author sendiri