Happy reading
Seperti biasa jgn lupa vote+komen-!!"Goblok" ucap Ohm sambil menoyor kepala Boun setelah mendengar ceritanya tentang Prem tadi. Masalahnya setelah kejadian tadi, Prem langsung bungkam, tak mengucapkan sepatah kata pun. Ia juga merengek pada Fluke dan Sammy untuk segera pulang.
"Gua salah? kan gua juga pernah bilang sama lu, kalo gua kaga serius sama Cooheart, seka-" omongan Boun dipotong.
"Bego, karena perbuatan lu sendiri, keadaan lu sekarang jadi begini" ucap Ohm sambil memijit keningnya, lelah menghadapi masalah temannya itu.
"Samperin aja kali yang keroyok lu tadi" Plan memberi usul, tetapi langsung di tolak mentah-mentah oleh Ohm.
"Ga ga, tetep kaga bisa, di sini yang salah Boun"
"Ya terus kudu gimana hah?"
"Pertanyaan gua masih sama kek dulu, lu serius kaga sama Prem?"
"Serius lah"
"Kalo serius kejar, masalah dapet kaga dapet urusan belakangan, yang penting lu usaha dulu" jelas Ohm.
Boun terdiam memikirkan kata-kata Ohm. "Oke, gua buktiin kalo gua serius" ucapnya kemudian, ia langsung mengambil hp yang ada di nakas, dan menjalankan rencananya.
·
Disisi lain, Prem yang baru selesai mandi merebahkan tubuhnya di kasur.
"Lu pikir gua mau sama lu?"
"Males amat"
Ucap Prem saat mengingat kejadian tadi, karena tak mau kehilangan moodnya, ia mengambil hp dan bermain game sebentar. Baru sebentar ia bermain, seseorang dari luar rumah mengetuk pintunya. Mau tak mau tetap Prem yang membukakan pintu, karena ia sedang di rumah sendiri.
"Ya?"
"Dengan Prem?"
"Iya, saya sendiri kenapa?"
"Ini gopud"
"Lah, saya ga pesen, ini dari siapa?"
"Dari orang cakep" ucap pengantar makanan itu dengan kekehan pelan. Prem ikut terkekeh terpaksa, ia segera masuk kedalam rumah dan menutup pintunya.
"Orang aneh" gumamnya pelan. Ia kembali ke kamarnya dan membuka bungkusan makanan itu.
"Lays! Eh, ada martabak juga, lumayan nih lagi laper juga, siapa pun yang kirim rak makk" tanpa babibu, Prem langsung menyantap makanan yang ada di depannya.
"Dari p'Kao ini pasti" ucap Prem dengan mulutnya yang masih penuh.
Selesai makan, Prem membuka ponselnya ingin mengucapkan terimakasih pada Kao atas makanan yang diberikannya. Tapi belum ia membuka room chat Kao, ada pesan masuk
Drrt
______________________________________
Pibun: Gimana?
: Udah dimakan?
: Enak?Hah? Apanya? :
Lu yang kasih makanan tadi? :: Iya lahh, enakkan?
: Enak lah, dari guaRead
______________________________________"Lah anjir, dari p'Boun, mana udah abis. Bodo ah, besok-besok makanan dari dia ga gua makan!" janji Prem pada dirinya sendiri.
~~~
Sekarang ini Boun sudah berada di kamarnya. Tentu saat tadi baru masuk rumah disambut dengan beribu pertanyaan dari ibunya, Boun tak bisa menjawab memilih hanya senyum.
KAMU SEDANG MEMBACA
Best Couple - Bounprem
Teen FictionIkhlaskan? Atau bertahan? bounprem . . . lapak bxb HOMOPHOBIC JAUH" #1 - bounprem