Imagination[BokuAka Omegavers]

11.Ketahuan dan masa lalu

Happy Reading

"Bokuto-san sebelumnya arigatou,aku bertemu dengan seorang pria di sebuah gedung tua yang sudah mati" Akaashi berdiri lalu meletakan handuk di tempat handuk.

Bokuto duduk di pinggir kasur sambil melihat Akaashi yang meletakan handuk lalu duduk di samping Bokuto.

"Aku ke gedung tua itu hanya ingin melepas stres setelah di pukuli ayah tiriku,tapi tiba tiba aku heat tak tau kenapa aku tiba tiba mencium bau Pheromone yang enak banget,aku melihat orang itu dia tersenyum miring lalu menerkam ku,pas aku bangun dari pingsan ku aku berada di sebuah hotel,aku bangun lalu pergi pulang,2 Minggu kemudian aku muntah-muntah cium bau masakan aja langsung muntah dan aku memutuskan ke dokter,dokter bilang aku hamil,hamil Takaashi"

Bokuto hanya bisa diam,tak tau mau ngapain,dia mendengarkan cerita Akaashi rasanya sangat menyedihkan.

"Aku dihusir sama kedua orang tua tiriku tapi tak apa aku juga capek di pukuli,Jujur saja Bokuto-san,saat aku melihat foto keluargamu di ruang tamu rasanya aku melihat orang yang sama yang menghamiliku,pada saat itu rambutnya naik seperti di foto itu matanya sama seperti kau dan Takaashi,tapi itu tak mungkin kau kan Bokuto-san sekarang sering rambut turun jadi itu tak mung-"

"Apa nama gedung tua itu?" Tanya Bokuto lalu mengambil laptopnya di kamarnya dan kebetulan kamar Akaashi dan Bokuto tak jauh.

Setelah mengambil laptopnya Bokuto langsung membuka laptop itu dan melihat Akaashi.

"Em gedung xxxx"

Bokuto langsung melotot ke arah Akaashi "Kau bilang bertemu dengan alpha yang menghamilimu di situ?"

"Ya"

"Pada tanggal berapa?"

"Kalo ga salah xx Juli xxxx"

Bokuto menunduk dan mengusap wajahnya kasar "Aku juga ke gedung itu di tanggal itu dan aku bertemu dengan omega heat"

__Hening__

__Sunyi__

"Eh? Jangan bilang"

Bokuto membuka laptopnya dan mengetik ngetik di laptopnya dengan lihai.

Bokuto memperlihatkan sebuah rekaman CCTV ke Akaashi.

"Ini kau?" Bokuto menunjuk seseorang yang duduk tak berdaya.

"Iya"

Tiba tiba datang seorang alpha yang rambut nya berdiri,dia berdiri di depan Akaashi.

Bokuto menjeda video itu lalu menunjuk orang itu "ini aku"

Akaashi terdiam bersama Bokuto entah lah pikiran mereka berdua campur aduk.

Bokuto langsung memputar video itu lagi dan bener saja Bokuto menerkam Akaashi.

"Sial sial sial,kenapa pada saat itu aku tak bisa menahan hasratku,biasanya aku bisa tapi tapi,AAAAAGGGHHHH! AAAAGAAAASSSHIII MAAFKAN AKU!" Bokuto menarik rambutnya Kuat kuat.

"Bokuto-san jangan di tarik nanti rambutnya sakit"

Bokuto pun melepas rambutnya dan menunduk.

"Maafkan aku maafkan aku kerena aku kau dihusir maaf"

"Tak apa,lagi pula Takaashi belum tentu anakmu"

"Iya sih tapi aku ingin Takaashi adalah anak kandungku"

Akaashi memerah "eh eto eh..."

"Besok aku dan Takaashi tes DNA"

"Eh?!"