16.Di lamar & mereka bergerak

712 99 24
                                    

Happy Reading

Hari ini Bokuto mengajak Akaashi makan diluar berduaan,Takaashi? Dia rencananya di titipkan tempat Izumi-nee

"Apa sudah siap?" Tanya Bokuto,Takaashi dan Akaashi mengangguk lalu mereka memasuki mobil

Sebelum Bokuto duduk di kursinya mengemudi,dia memasang sabuk car seat Takaashi

Takaashi sekarang mulai ada perubahan yang dulunya bangun tidur harus di gendong Bokuto sekarang engga

Manjanya mulai datang kapan kapan ga kek dulu selalu datang manjanya,Yang dulunya ke mana mana minta di gendong sekarang engga contohnya sekarang

Dari kursi biasa ke car seat itu lumayan tinggi tapi Takaashi sudah bisa,pas tangan Bokuto ngehampiri sabuk Takaashi langsung di hempaskan Takaashi

Dia berusaha supaya Bokuto ga bantu dia tapi tetap ga bisa,Bokuto tersenyum melihat tingkah anaknya lalu membantu Takaashi

Setelah itu mereka pergi ke kediaman anak kedua dari keluarga Bokuto

"Nitip Takaashi bentar ya Izumi-nee" Ucap Bokuto

Izumi ngangguk "Nikmati pacaran kalian" Katanya sambil gandeng tangan Takaashi

"Ya ampun" Saat mobil keduanya pergi Takaashi dan Izumi pun masuk ke dalam rumah

5 menit berlalu akhirnya sampai juga di tujuan Bokuto mengajak Akaashi keluar

Tadinya Akaashi mau saat Takaashi di ajak tapi kan Bokuto mau kencan jadinya dia bilang Akaashi aja yang ikut

Akaashi langsung bilang engga! Tapi akhirnya mau kerena capek di paksa Bokuto

"Bokuto-san apa kau memesan tempat ini?"

"Iya apa kau suka"

"Sangat suka" Akaashi tersenyum ke Bokuto

Mereka berdua makan bersama

Mereka banyak berbincang bincang tentang masa lalu

"Akaashi,aku minta maaf kerena telah melakukan hal bodoh nan gila itu sampai membikin kau hamil Takaashi" Ucap Bokuto menunduk

"Bokuto-san ini sudah terjadi,lagi pula aku senang hamil anak dari seorang Bokuto Koutaro"

Bokuto yang mendengar itu melihat Akaashi,dia langsung menarik Akaashi lumayan jauh dari situ dan melihat Bintang

"Bintangnya cantik ya"

"Iyah,seperti mukamu"

Akaashi menunduk kerena malu

"Akaashi,jika aku membikin Takaashi menjadi seperti diriku yang sekarang alias dia yang memegang perusahaan ku dan lain lain apa kah boleh?" Tanya Bokuto masih melihat bintang

"Kenapa tidak boleh? Dia anakmu kan? Ya sudah,apa yang kau lakukan itu hal yang terbaik untuk ku"

"Ja,kalo kita mengobati penyakit Takaashi di luar negeri apa kah boleh?"

"Hem? Tentu"

"Aku mengajarkan Takaashi menembak?"

"Boleh"

"Sejujurnya sudah sih"

"He?"

Bokuto langsung berjongkok dan meraba kocek nya

Dia mengeluarkan kotak kecil lalu membukanya "apakah kau mau jadi pendamping hidup ku?"

Akaashi terkejut lalu mengangguk sambil tersenyum

"Benarkah?" Bokuto tak yakin cintanya ini terbalas,Akaashi mengangguk sambil meneteskan air matanya

Bokuto cepat cepat memeluk Akaashi "hiks... Arigatou Koutaro-kun" Bokuto terkejut sambil tersenyum "Sama-sama Keiji"

Imagination[BokuAka Omegavers]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang