Part X

1.7K 198 10
                                    

Sleep With The Devil
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
..By Shanty Agatha..
.
.
.
.
.
.
.
.
..remake by Soniagulfie12..
.
.
.
.
.
.
.
.
.
..Mew suppasit x Gulf Kanawut..
.
.
.
.
.
.
.
.
.


Mew menyandarkan tubuhnya didinding dan memijat dahinya yang berdenyut, dada nya terasa sakit dan nyeri.

Jadi begini rasanya.. melihat Gulf kesakitan membuat dirinya ingin meledak dalam kecemasan itu semua karena musuh musuh nya yang hendak mencelakainya, "Apakah semua nya baik baik saja tuan?" Tawan muncul, dirinya memang sedang bertugas berjaga disana dan cemas melihat Mew bersandar di pintu.

Mew menoleh dan menatap tawan sambil menyerngit, "Ah..yaa dia baik baik saja hanya saja tadi ada serangan di kepala nya, dia kesakitan"

Tawan menggangukkan kan kepala nya dan merenung.
Mew juga tampak sibuk dengan fikiran nya sendiri

"Kenapa tidak anda katakan saja padanya?" Gumam nya akhirnya.

Mew menyentakkan kepalanya, "Apa?"

"Semua nya, seharusnya dia tahu semuanya. Itu akan membebaskan nya dan juga membebaskan Anda tuan"

Mew menggelengkan kepalanya,
"Itu akan menghancurkan hatinya" dengan cepat Mew mengalihkan pembicaraan, "Dokter bilang dia harus seminggu lagi disini, jangan sampai ada yang lengah. Hanya ada dokter dan perawat khusus Gulf yang boleh masuk keruangan itu, instruksi kan semua kepada semuanya"
Mew lalu melangkah pergi membuat Tawan tercenung menatap tuannya itu.

Semua orang selalu takut pada Mew, lelakiitu setampan malaikat tetapi hatinya sehitam iblis Begitu kata orang orang.

Semua orang memujanya sekaligus menjaga jarak karena ketakutan, yang mereka tidak tahu kadang kadang tuannya itu bisa seperti malaikat sepenuhnya baik tampilan fisik maupun hatinya.

***

"Selamat sore, sepertinya kau sudah tampak lebih sehat "Dokter Kao menyapa lagi disore harinya setelah memeriksa Gulf.

"Dan makan malam mu masih utuh, kenapa kau tak memakannya?"

Gulf menyerngit meskipun Gulf mencoba tersenyum lemah pada dokter Kao.

" Saya masih mual dan muntah muntah dokter"

"Tapi kau harus tetap makan,aku akan memesan menu lain untuk mu, mungkin sup panas dan jus buah bisa menggugah seleramu?"

Mau tak mau Gulf tersenyum melihat betapa bersemangatnya dokter Kao, "Terima kasih dokter".

Dokter Mew mengganguk kan kepalanya "Aku cuma tidak menyangka, laki laki seperti kau yang menjadi kekasih tuan Mew"

Tertegun Gulf mendengar perkataan dokter Kao itu, "Apa?''

Wajah dokter Kao memerah seketika karena malu, dia tampak menyesal sudah mengucapkan kata kata itu,
"Ahh maafkan aku Gulf, lupakan aku telah mengucapkannya ya?"

Gulf menggelengkan kepalanya,
"Tidak apa apa dokter, semua yang melihat pasti akan menyangka aku adalah kekasih nya Mew"

"Apa lagi melihat tingkah tuan Mew diruang rawat darurat kemarin" Dokter Kao terkekeh.

Gulf menyerngit kan matanya lagi, memang apa yang dilakukan Mew diruang rawat darurat kemarin?

Dokter Kao tampak nya tahu Gulf sedang bertanya tanya, dia mengangkat bahunya "jangan bilang padanya kalau aku membicarakan tentang nya di belakangnya yaa, sampai sekarang aku masih merinding mengingat tatapan membunuhnya ketika mengancam akan menghabisi semua dokter dan para perawat disini kalau mereka tidak berhasil menyelamatkan mu''

Sleep With The DevilTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang