Sleep With The Devil

Part XII

Sleep with the devil
.
.
.
.
.
.
.
.
.by Shanty Agatha.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Remake By Soniagulfie12.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Mew Suppasit x Gulf Kanawut.

Ketika terbangun di pagi hari Gulf sadar bahwa itu semua bukanlah mimpi.

Oh ya baju nya memang terpasang rapi dan semua ny tampak baik baik saja, tetapi rasa pegal dan kelembaban yang khas diantara kedua pahanya serta aroma parfum Mew yang tetinggal diseluruh tubuhnya membuatnya sadar bahwa semalam bahwa Mew benar benar berkunjung ke kamar nya dan bercinta denganya.

Lelaki itu memperkosanya lagi ketika dia tidak sadar, Gulf menyerngit menahan semua perasaan terhina nya yang menyesakkan dada, tetapi apakah benar pemerkosaan?

Malam kemarin Gulf amat bersedia bercinta dengan Mew. Bahkan dia mengeluarkan sperma berkali kali! Ya, bahkan tubuhnya pun masih mengingat kenikmatan yang luar biasa didapat nya semalam.

Apakah bisa mempercayai kepuasaan ketika kau diperkosa? Gulf memegang pipinya yang memanas dengan jemarinya, merasa malu dan jijik pada dirinya sendiri.

Mungkin memang benar didalam dirinya tersembunyi laki laki jalang yang kemarin akhir nya keluar dan menguasai tubuh nya.

Gulf telah ditaklukan dalam pesona gairah Mew yang luar biasa ahli, dan sekarang ketakutan menerpa dirinya, bagaimana kalau akhir nya nanti dia menyerah dan dengan senang hati menjadi laki laki murahan yang bersedia menjadi kekasih Mew, bertekuk lutut dibawah kaki laki laki itu seperti kekasih kekasi Mew yang lain?
Bagaimana dia mempertanggung jawabkan dirinya kepada ibu dan ayahnya nanti?

"Kau tampak sedih"

Suara itu membuat Gulf terlonjak kaget, dia menoleh dan mendapati dokter Kao berdiri di pintu menatapnya cemas.

"Apakah kau baik baik saja?"

Kenapa hidup ku tidak bisa biasa biasa saja? Tiba tiba Gulf merasa sedih atas perjalanan hidupnya.

Dihadapkan pada dokter Kao yang selalu tampak ceria dan tanpa beban membuat Gulf ingin menangis dan dan mata nya mulai berkaca kaca.

"Hei...heeii.." dokter Kao mulai mendekati ranjang dan menyentuh lengan Gulf.

"Kenapa Gulf apakah kau baik baik saja?"

Gulf menganggukan kepala nya menghapus air mata nya dengan malu "saya baik baik saja dok"

Dengan ragu dokter Kao duduk ditepi ranjang, "Apakah kau bertengkar dengan kekasih mu tuan Mew? Aku mengerti mengingat sifat keras dan dominannya yang terkenal itu, pasti berat menjadi kekasihnya"

Gulf menatap dokter Kao tajam, "Aku bukan kekasih nya, aku membencinya setengah mati hingga ingin membunuh nya" desis Gulf penuh kemarahan.

Dokter Kao terpana kaget "apa?bukankah..bukankah..." 

"Dokter aku bukan kekasihnya, aku disekap dirumah nya selama ini" dan semua cerita itu mengalir dari mulut Gulf, mulai dari kisah bisnis ayah nya dengan Mew, kematian orang tuanya, usahanya membalas dendam sampai kemudian dia berakhir dalam sekapan Mew.