Warning!!!
Tolong untuk berhati hati karena adanya banyak kata kasar.
Maapkeun karna ceritanya gaje🖤
Jangan lupa vote n komen <3
Kalo ad yg mirip maap ya :(
Oiya another warning, karakternya bisa OOC (Out of Character).Peace out✌
🏐🏐🏐
Hari-H, di backstage, [Name] diberikan sebuah pakain yang hampir berseragam dengan anggota klub lain, "[Name]-san, tolong ganti baju."
[Name] mengangguk lalu berjalan pergi ke arah ruang ganti, membawa setelan pakaian yang diberikan timnya, crop top lengan panjang warna abu abu dengan celana pendek, setelah memakainya dia kembali ke belakang panggung, 5 menit lagi mereka tampil.
Mereka naik ke atas panggung, jantung [Name] berpacu lebih cepat, bahkan dia bisa mendengar debaran jantungnya, tidak, bukan karena jatuh cinta, sudah lama dia tidak merasakan ini, dia sedang gugup, 'Ah, sialan.'
'Oke tenang, fokus.' [Name] menenangkan dirinya, sesaat sebelum mulai.
"Apa kabar semua?" Penyanyi utama, sekaligus orang yang meminta tolong itu, menyapa semua orang, dibalas dengan sorakan sorakan senang. [Name] menatap anggota klub voli yang menontonnya, kemudian ketika sudah diberikan aba aba, tangannya mulai bergerak memainkan senar gitar yang dipegangnya, menghasilkan melodi melodi.
🏐🏐🏐
Selesai konser, [Name] turun dari panggung, dan langsung diserbu oleh orang orang, yah, dia kira mereka bukan menyerbu dirinya, tapi si penyanyi, namun sekarang dia disini dikerumuni orang banyak. Tapi [Name] ini ahli dalam melarikan diri, dengan sekejap dia sudah ada di depan gym, "[Name]-san!"
Suara orang memanggilnya membuat dia menoleh ke sumber suara, dan lagi lagi mendapati ada beberapa orang yang berlari menghampirinya, "[Name]-san, tadi kau keren!"
"Eng... terima kasih?" balas [Name] ragu. Nishinoya dan Tanaka ikutan memuji, "[Name]-chan, kereen!" Sugawara ikutan berkomentar, "Aku bisa menebak, [Name]-chan akan jadi orang populer."
"Ah, itu Hayashi-san." Suara orang orang memanggilnya kembali terdengar, Sugawara menatap orang orang itu, tebakannya benar, "Kan."
"Eng... aku kabur dulu ya, dah," pamit [Name] lalu berlari lagi, anggota klub voli itu melambaikan tangannya, menatap [Name] yang sedang berlari dan diikuti oleh orang orang yang baru saja menjadi fans-nya. [Name] berada di kelasnya sekarang, bersembunyi di sana, tapi masih ada beberapa orang yang datang.
"Ini kelas Hayashi-san!"
"Tapi dia dimana?"
"Mungkin disana!"
"[Name]-san, ada yang mencarimu." Bendahara kelasnya itu menghampirinya, [Name] langsung membekap mulut orang itu, "Shh! Aku lagi ngumpet."
"Oh, kabur dari fans barumu?" tanya Ichinose, [Name] mengangguk, "Sekalian mau bantu bantu sih."
"Sudahlah, kau sana keluar saja." Asano mendorong [Name] keluar dari kelas mereka, "Lah? Eh? Kalian bagaimana?"
"Kau pasti lelah habis tampil, jadi sana silahkan bersenang senang." Riona ikut menimpali. [Name] baru saja diusir dari kelasnya, tempat persembunyiannya.
"Itu [Name]-chan!" Suara orang yang memanggilnya membuat [Name] menoleh ke arah sumber suara, dan mendapati seseorang dengan surai kuning berlari ke arahnya dan langsung menubruk tubuhnya, "[Name]-chaan! Aku kangen."
KAMU SEDANG MEMBACA
Masa Lalu || Haikyuu x Reader
FanfictionTentang [Name] dan bagaimana ia melepaskan masa lalu yang menyakitinya. 𝑯𝒂𝒊𝒌𝒚𝒖𝒖 𝒙 𝒓𝒆𝒂𝒅𝒆𝒓 (Ga jago bkin desc) Characters from Haikyuu!! {Kecuali [Name] dn bbrp karakter} © Haruichi Furudate Sensei (Haikyuu) © All Rights Reserved Bisa j...