prolog

220 112 94
                                    

   
     SMA Trisatya itu adalah SMA terkenal di Jakarta. Tidak semua yang bisa masuk ke sekolah itu, hanya kalangan orang kaya yang bisa masuk ke sekolah itu.

   Gadis bername tag Naura Bellvania Carrolyn itu, melirik jam tangannya yang melingkar ia hampir saja telat jika tadi ia tidak buru-buru.

   Bisikan dari Siswa dan Siswi itu tidak mematahkan semangatnya untuk bersekolah.

  Penampilannya sekarang memang seperti Cupu dengan kacamata Cupu bertengger di hidungnya. Dan jangan lupakan rambutnya yang di kepang dua layaknya anak SD.

  “Cupu kok sekolah di sekolah Elite sihh??

  “Gak malu tuh?

  “Kayak anak SD

  “Dia tuh gak cocok disini, cocoknya jadi anak SD

“Hahahahaha

Dasar cupu!

 “ Jauh-jauh deh lo! Entar ketularan cupunya.

 
  Gadis itu tersenyum tipis tangannya mengepal menahan amarah.

   Namun, lagi-lagi ia menghela napas agar tidak meladeni mereka.

   Brakkk...

  "Ups... Tumpah deh," ucap seseorang yang ia yakini adalah kakak kelasnya.

  Delisa Katryna Putri gadis cantik yang paling di takuti di sekolah. Dia juga sering di puji dengan kecantikannya tak urung banyak yang mengungkapkan perasaan kepadanya tapi gadis itu selalu menolak.

  "Maaf Ka, saya salah apa ya??" ucap Gadis itu memberanikan diri bertanya kepada kakak kelasnya itu.

  Delisa diam tidak menjawab ia mengelilingi gadis yang bernama Naura itu sembari menatap jijik.

  "Cewek kaya lo, gak pantas sekolah di SMA Trisatya!" ucapnya sembari memainkan rambut Naura dengan jijik.

   Naura hanya diam, sebenarnya ia ingin melawan namun ia ingat janjinya kepada seseorang tadi sialnya itu berlaku hari ini. "Coba aja tadi, gue gak milih Dare gak bakal gini nih gue, awas aja lo, besok mak lampir!" batinnya.

  "Kok diam?? Bisu ya?? Duh... Makin gak pantas dong sekolah disini," ucap Delisa sembari mengejek.

  Satu kantin di buat tertawa saat melihat Delisa menyiram jus jeruk ke rambut dan baju Naura. "Upss... Basah. Pulang aja deh dek, disini bukan tempat orang Kampung." ucap Delisa lagi.

  Brakkk...

  Gebrakan meja mengalihkan Atensi mereka. Seketika mereka terdiam saat seorang Prince Di SMA Trisatya kali ini maju mendatangi Delisa yang hampir menampar Naura. "Cewek ko main tangan, Cihh.." ucapnya.

  Siapa yang tidak mengenal Cowok ini. Ia terkenal dengan ketampanannya, si cowok dingin,pintar, dan tidak suka ikut campur urusan orang.

  Dia juga Kapten bakset di sekolah ini, siapa yang tidak kagum padanya?? Hampir semua cewek di SMA ini menyukainya.

  Namun, kali ini mereka di buat bingung Cowok ini pasalnya tidak suka mencampuri urusan orang, namun sekarang ia malah maju menepis tangan Delisa yang ingin menampar Naura.

  Dialah Elvano Erlando Syahreza. Prince di sekolah SMA Trisatya. Ia menepis tangan Delisa yang bersiap menampar Naura. "E-El...." ucap Delisa gagap.

  "Jangan ganggu dia! Dia cewek Gua," setelah mengucapkan itu. Ia menarik paksa tangan Naura dari sana.

  “Gilaa! Itu beneran El kan?? Gak salah liat kan gue?? Baru kali ini dia ngebela cewek

Between Friends Or Love(On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang